Semua Bab Yours: Bab 51 - Bab 60
101 Bab
Y51
ereka semua terkejut sama latar belakangmu.” Rena keluar dari kamar mandi.Azka menatap sang istri yang hanya menggunakan pakaian mini, membuatnya menelan saliva kasar. Foto yang Wulan kirim sudah membuatnya tidak tahan untuk melakukan hal lebih, dari tadi miliknya ingin segera dipuaskan dan Rena adalah tempat yang tepat.“Kamu seksi.” Azka menatap Rena dengan tatapan memuja.Rena tersenyum kecil “Oma dan bunda kasih tahu kalau keluarga Hadinata memiliki gairah yang sangat luar biasa.”Azka memutar bola matanya malas “Mereka berdua sama aja, tapi bukankah ini malam pertama kita?” Azka sangat menyukai wajah memerah Rena berbeda dengan Wulan “Kemarilah, puaskan aku.”Menatap Rena yang melangkah ragu dan malu, pastinya berbeda dengan Wulan yang berani. Azka hanya diam memandang Rena dan saat sudah berada dihadapannya langsung menarik Rena dan melumat bibirnya kasar, Azka sudah tidak bisa menahan di
Baca selengkapnya
Y52
Azka menatap Rena yang masih tidur dalam pelukannya, tanpa menunggu lama Azka langsung mengulangi apa yang mereka lakukan semalam. Rena bangun dan menatap Azka lembut, membelai wajahnya dan menariknya agar mereka bisa saling mencium dalam. Tanpa menunggu lama Azka memasukkan miliknya yang telah berdiri dari tadi, gerakan mereka yang cepat dan kasar diikuti dengan berbagai macam posisi membuat mereka tidak sadar atas waktu dan tidak tahu berapa banyak cairan yang keluar.“Kita harus keluar kamar, Mas.” Rena beranjak dari ranjang “Nggak enak sama yang lain.”Azka tersenyum kecil “Mereka pasti paham.” Menatap Rena yang masuk kedalam kamar mandi dengan tubuh tanpa busananya, mengambil ponselnya yang ada diatas nakas membuat tubuh Azka membeku saat melihat banyaknya panggilan dari Wulan. Azka melupakan salah satu janjinya pada Wulan, memukul keningnya pelan dan langsung mengirim pesan pada group di keluarga agar bisa memberik
Baca selengkapnya
Y53
Azka menatap ruangan sekitarnya, pulang dari bulan madu memutuskan untuk mendatangi psikolog. Irwan salah satu sahabat Leo memberikan rekomendasi tempat ini, klinik yang dimiliki mertuanya. “Maaf menunggu lama.” Wanita berusia sama dengan Irwan berjalan mendekati Azka “Saya Zahra, salah satu psikolog disini dan tidak lain adalah kakak iparnya Irwan. Jadi apa yang bisa dibantu?”Azka menatap wanita yang ada dihadapannya ini, kakak ipar Irwan. Tidak tahu harus berkata jujur atau tidak, tapi niat kedatangannya adalah untuk mengobati diri.“Saya punya masalah yaitu ketertarikan dengan sesama jenis.” Azka berkata langsung dengan menatap kedua mata Zahra “Saya memutuskan menikah dengan wanita, awalnya untuk membuat kedua orang tua saya berhenti dan akhirnya bertemu dengannya di acara perusahaan, saya langsung melamar dia. Saya mencintai dia awalnya, tapi kemudian saya bertemu dengan wanita lain dan langsung tergoda.&rdqu
Baca selengkapnya
Y54
Azka terdiam dan terkejut dengan apa yang dikatakannya, jika dirinya menikah hanya karena ingin mengembalikan dirinya awal dan gairah pada wanita. Menatap Zahra yang hanya diam tanpa melepaskan tatapan pada Azka, ditatap seperti itu membuat Azka tidak nyaman.“Lalu siapa yang anda cintai?” Zahra membuka suara membuat Azka menghembuskan nafas panjang. “Anda bilang belum tahu cinta itu apa, bukan?” Azka mengangguk “Boleh sebutkan nama mereka bertiga?”“Josh, Rena istri pertama dan Wulan yang saya nikahi pertama kali hanya tidak sah secara hukum.” Azka menjelaskan keseluruhan yang diangguki Zahra.“Josh adalah pria itu? Rena ini yang anda tidak ingin kehilangan dan Wulan adalah yang bisa membuat anda bergairah?” Azka menatap tidak percaya dengan tebakan Zahra “Saya tahu dari anda bercerita dan saat mengucapkan nama mereka.”Azka tidak menyangka sama sekali jika mereka seorang psikolog bi
Baca selengkapnya
Y55
Perkataan Zahra ada benarnya, mengenai Josh. Hal yang tidak ada dalam pikiran Azka sama sekali, Josh tidak mengenal Rena begitu sebaliknya. Kerjasama dengan Wulan memang terlihat sangat jelas, beberapa pesan yang Azka baca dari menyadap ponsel Wulan semua terlihat dengan sangat jelas.Azka ingin marah dengan Wulan, tapi tidak bisa sama sekali. Membutuhkan pelampiasan tentang hasratnya membuat tidak bisa melakukan sesuatu, Wulan memang lebih panas dibandingkan Rena dan sangat jauh. Pertemuan berakhir membuat Azka mendatangi dokter spesialis kelamin, lagi-lagi Azka tidak berpikir sampai sejauh sana.“Harus melalui beberapa tes untuk hasil yang lebih baik.” Azka mengangguk mendengar perkataan dokter “Anda bisa mengikuti perawat.”Mengikuti perkataan dokter dengan melakukan tes pada alat kelaminnya, Azka menatap dalam diam apa yang perawat lakukan pada alat kelaminnya. Azka sedikit terkejut dengan apa yang terjadi pada miliknya saat perawat p
Baca selengkapnya
Y56
Mengusap wajahnya secara kasar, Azka saat ini benar-benar tidak tahu harus berbuat apa. Semua serba sulit baginya, memilih salah satu diantara kedua wanita itu. Membuka semua rencana yang Josh buat, Azka sendiri sudah datang ke pengacara keluarga serta staf kepolisian yang biasa membantu untuk menyelesaikan masalahnya. Keluarga mereka sudah lama tidak bersentuhan dengan hukum, terakhir adalah permasalahan Zee dan Billy yang buat Azka adalah kebodohan.“Ada masalah?” suara Rena membuat Azka membuyarkan lamunannya.Azka tersenyum dan menggelengkan kepalanya “Sudah selesai?” Rena tersenyum “Sudah, kenapa nggak tunggu di ruangan Pak Lucas?”“Malas ketemu Lucas, ayo kita pulang.”Azka menggenggam tangan Rena, satu hal yang disadari Azka adalah bersama dengan Rena mendapatkan ketenangan sangat berbeda saat bersama Wulan. Kebersamaan dari mereka tidak pernah sama, Rena adalah teman yang enak untuk berd
Baca selengkapnya
Y57
Mengusap wajahnya secara kasar, Azka saat ini benar-benar tidak tahu harus berbuat apa. Semua serba sulit baginya, memilih salah satu diantara kedua wanita itu. Membuka semua rencana yang Josh buat, Azka sendiri sudah datang ke pengacara keluarga serta staf kepolisian yang biasa membantu untuk menyelesaikan masalahnya. Keluarga mereka sudah lama tidak bersentuhan dengan hukum, terakhir adalah permasalahan Zee dan Billy yang buat Azka adalah kebodohan.“Ada masalah?” suara Rena membuat Azka membuyarkan lamunannya.Azka tersenyum dan menggelengkan kepalanya “Sudah selesai?” Rena tersenyum “Sudah, kenapa nggak tunggu di ruangan Pak Lucas?”“Malas ketemu Lucas, ayo kita pulang.”Azka menggenggam tangan Rena, satu hal yang disadari Azka adalah bersama dengan Rena mendapatkan ketenangan sangat berbeda saat bersama Wulan. Kebersamaan dari mereka tidak pernah sama, Rena adalah teman yang enak untuk berd
Baca selengkapnya
Y58
Perasaan Azka tidak menentu saat ini, Rena berada disampingnya dengan menggenggam tangan Azka. Mendatangi salah satu pengawalnya yang berada depan pintu operasi, pengawal tersebut langsung mendatangi Azka dan dapat terlihat bercak darah di bajunya.“Apa yang terjadi?” tanya Azka langsung.“Semua terjadi begitu cepat, mereka bertemu dan terjadi pertengkaran tapi saya tidak tahu membahas apa. Josh keluar terlebih dahulu tidak lama kemudian Wulan ikut, hanya saja beberapa langkah Wulan berjalan mobil Josh langsung menabraknya dan pergi begitu saja,” ucap pengawal membuat Azka terdiam.“Bagaimana bisa kamu kelepasan?” tanya Azka tidak percaya.“Semua terjadi dengan sangat cepat dan pihak berwajib sekarang mencari keberadaan dia.” Pengawal tersebut menundukkan kepala membuat Azka hanya bisa diam.“Kita lebih baik tunggu saja,” ucap Rena membelai punggung Azka agar tenang “Kita duduk dulu.
Baca selengkapnya
Y59
Pintu terbuka perawat membawa masuk Wulan, mereka langsung berdiri dan Azka mendekat kearah Wulan yang masih memejamkan matanya.  Menatap Wulan dengan menggenggam tangannya, Azka bahkan melupakan keberadaan Rena yang ada di ruangan. Perasaan bersalah hadir saat melihat Wulan, wanita yang sudah dinikahinya secara agama.“Aku pulang.” Azka tersadar saat Rena berbicara kearahnya “Kamu membutuhkan waktu bersama dia.”Azka menggenggam tangan Rena menghentikan langkahnya “Josh belum bertemu akan lebih aman kalau kamu masih berada disini, aku tidak bisa tenang kalau kamu pergi dari sini.”“Aku harus melihat suamiku dengan wanita lain? Wanita yang jelas-jelas istri pertama kamu?” Rena menatap datar pada Azka “Aku seperti di tipu oleh keluarga ini dan sekarang harus menghadapi drama sialan ini.”Azka membeku mendengar kata-kata Rena “Maaf.”Rena tersenyum kecil “Maaf? Baiklah
Baca selengkapnya
Y60
Azka langsung menghubungi Billy memberi kabar apa yang baru saja didapatnya, keberadaan Josh sudah dapat diketahui melalui Wulan. Azka benar-benar tidak menyangka jika Josh tidak berada jauh dari mereka, hanya saja Tambun adalah tempat yang biasa digunakan Josh untuk bersembunyi.Menatap Wulan yang kembali tidur setelah pembicaraan mereka berdua, Azka menghembuskan nafas panjang dengan menyandarkan diri di kursi tanpa melepaskan genggaman tangan mereka.“Temui Rena sepertinya kalian memang harus bicara.” Leo masuk dalam ruangan membuat Azka menatap kearahnya “Endi hubungi kalau Rena hanya diam saja, lebih baik kamu temui dia.”Menatap Wulan beberapa saat, memikirkan apa yang akan terjadi jika Azka tidak berada di tempat. Mereka berdua membutuhkan Azka, hanya saja Wulan lebih penting untuk saat ini. Genggaman tangan mereka belum dilepaskan Azka, membelai pipi Wulan perlahan dengan menyingkirkan rambutnya yang berada di kening.&ldqu
Baca selengkapnya
Sebelumnya
1
...
45678
...
11
DMCA.com Protection Status