Hunter Brandon mendapatkan laporan singkat, adiknya ada yang terkurung dalam portal dimensi. Laporan menyebutkan kalau saat portal terjadi tiba-tiba di luar portal. Pengukuran dari rank dimensional portal tersebut menjadi naik dan tak stabil. Hal itu membuat Hunter yang berjaga di luar portal segera melaporkannya ke Guild Tiger.Brandon segera dikabari, seorang Hunter rank A yang di dalam portal itu ada adik kandungnya. Brandon pun segera menggunakan bantuan Hunter Portal untuk mempercepat dirinya sampai ke tempat tujuan portal itu terjadi.Hunter Brandon segera bergegas ke tempat koordinat, dia pun segera mendapatkan laporan terkait semua orang yang masuk ke dalam portal tersebut. Semua hunter, termasuk adiknya Nogar. Jumlah total 12 orang, Brandon langsung melihat pengukuran rank dimensional dari portal tersebut.Dia menggunakan alat pengukuran otomatis dari para Hunter di sana. Dan benar saja, portal itu kadang naik di portal rank dimensional dengan rank A atau kadang turun lagi me

Boomm!Ledakan kuat dan pukulan Hunter kuat itu membentuk lubang besar di bumi. Serangan kekuatannya mampu menghancurkan apapun. Namun, Hunter yang baru saja menyerang Dinan itu merasakan hal yang aneh, dan dia sudah menyadari akan terjadi hal itu.Laporan dari Nadia tentang kekuatan hebat yang dimiliki Hunter Pengangkut itu. Awalnya, Brandon tidak percaya. Namun, Kyra akhirnya didesak dan menjelaskan hal yang sama. Jika dia memang punya kekuatan besar, harusnya sejak awal di bertarung dengan monster Ice Drake dan menyelamatkan adiknya.Dia melawan monster itu setelah kematian adiknya. Artinya, dia membiarkan adiknya mati di dalam portal. Dia harus bertanggungjawab atas kematian adiknya, Brandon sangat kesal dan kekuatannya meledak untuk menghancurkan tubuh Dinan.Energi Hunter Pengangkut itu menghilang, dia sepertinya sesuai dengan apa yang dikatakan oleh Nadia. Memiliki kekuatan besar. Dan, dia merasakan kehadiran energi itu muncul kembali. Di belakang sana!Brandon berbalik dan en

Sense kekuatan yang mampu merasakan adanya bahaya, Dinan sudah membuka dua segel dari lima segel kekuatan penuh Abras. Artinya, sense atau deteksi bahaya dalam tubuh Dinan sendiri sudah mampu merasakan cukup baik.Setelah memasuki portal dimensi itu, dia merasakan adanya bahaya yang mengintai. Apalagi, dia medapatkan informasi bahwa ini adalah dimensi ganda. Bisa jadi, menurut pendapat pribadi Dinan. Portal kecil sebelumnya berhimpitan dan menjadi satu dengan portal dimensi yang memiliki energi dimensional yang kuat.[Bahaya! Dimensi tumpang tindih terjadi. Ancaman dari Hernet, salah satu dari 100 karakter kuat yang dimiliki Giganos. Persiapkan diri anda!]Satu lagi, sistem yang memberitahu kalau akan ada ancaman dari salah satu dari seratus karakter kuat di dalam pasukan Giganos. Hernet, jadi ini merupakan satu hal yang pertama kali dalam sistem tunjukkan pada Dinan. Bahwa, invasi dari pasukan Giganos sudah dimulai.Sistem memang baru pertama kali menyebutkan nama Hernet yang merupak

Sebuah tembakan menembus pertahanan yang dibuat oleh Heyna. Tembakan yang kuat diserta divine magic yang kuat.Serangan dari Raymond, mampu menembus dinding pertahanan energi yang dibentuk oleh Heyna. Tembakan itu memecah dinding energi dan menembus hingga ke siku tangan kepiting raksasa yang mencapit tubuh Faro.Tembakan Hunter Raymond memang kecil dengan peluru dan karena ditambah dengan energi Divine Magic yang difokuskan. Maka, serangan itu memiliki efek besar dan tangan raksasa kepiting dari siku, hancur dan menghamburkan cairan kuning yang lengket. Tubuh Faro jatuh, dia masih menahan nyeri di tubuhnya. Dia senang karena dia masih diselamatkan.”Cepat selamatkan Faro, aku aka mengalihkan perhatiannya!” teriak Henry, namun Bros dan Dokhan ikut maju untuk membuat Bos Monster itu sibuk sehingga yang lain bisa menyelamatkan Faro.Ketiga Hunter menyerang dari tiga sisi, Bros lebih dulu menghantamkan kapak besarnya. Serangan energi yang kuat dan menyerang secara langsung sambil melomp

Para Hunter yang berjumlah dua puluh itu, mereka bersiap dan gemetar. Sosok tinggi dan besar itu maju lagi ke depan dan meninggalkan singgasananya. Sepuluh prajuritnya yang masih menekuk satu lutut mereka, mereka masih diam dan belum bergerak.Hernet, sosok besar yang mengaku pasukan dari Giganos itu mengangkat pedangnya dari pundak dan mengarahkan pada para Hunter. Dia begitu besar dan pedangnya itu mengarah pada para Hunter.”Jika kalian, manusia. Tidak mau memilih salah satu, maka artinya aku akan membunuh kalian semua dalam waktu sekejap. Jadi, aku memilihkan untuk kalian dan membasmi kalian dalam sekali serang. Setelah itu ..., aku akan segera keluar dari portal dimensi ini dan membantai seluruh penghuni manusia. Setelah aku menaklukkan dunia, maka Rajaku, Giganos. Dia akan menyangjungku dan akan mengangkatku menjadi tangan kanannya!”Para Hunter masih bingung, mereka tak mengerti sama sekali. Apa itu Giganos? Planet Cyprus? Dan penghancuran bumi! Ini seperti tiba-tiba dan belum