“Aku juga bisa perhatian begitu ke kamu,” sahut Bram dengan spontan. Mendengar itu, Chintya terkekeh dan berkata, “Aku nggak ada maksud apa-apa. Kamu nggak perlu membandingkan diri sendiri sama Stefan.” “Kamu iri sama Olivia, ya. Aku nggak mau kamu iri sama siapa pun, aku mau orang lain yang justru iri sama kamu.” Ah, kata-kata itu juga pernah diucapkan keluar dari mulut Stefan. Terkadang, Bram tampaknya benar-benar menjadikan Stefan sebagai contoh pria yang idaman. Chintya merasa sangat tersentuh mendengar ucapan Bram. Dia pun merangkul lengan Bram dan berkata dengan suara pelan, “Aku sudah jadi target iri orang lain, kok. Lagi pula aku nggak iri sama Olivia, aku cuma ngomong saja. Semua orang bilang Olivia beruntung punya suami yang begitu memanjakan dia, akhirnya aku lihat sendiri secara langsung dan percaya, makanya tadi aku spontan ngomong. Aku sendiri juga beruntung ada kamu yang baik sama aku. Aku bersyukur banget dan nggak perlu merasa iri sama orang lain.” Sementara itu S
Baca selengkapnya