All Chapters of Kembar Tiga: Ayah Presdir untuk Ibu: Chapter 1521 - Chapter 1530
1645 Chapters
Bab 1521
Sepertinya hubungan mereka akan seperti benang kusut nantinya?Herbert mengangkat kepalanya dengan perlahan. Raut wajahnya kelihatan sangat serius. “Itulah sebabnya aku ingin diskusikan masalah ini dengan kalian. Gimana kalau kita biarkan kedua anak ini bercerai saja?”Keluarga Morales sungguh terkejut ketika mendengar kata “cerai” dari mulut Herbert. Bagi mereka, Herbert adalah orang yang berpikir panjang. Setelah dia mengatakan ucapan seperti ini, Andri pun mengutarakan pendapatnya. “Pak Herbert, apa kamu kira pernikahan mereka itu adalah permainan?”Jari tangan Herbert mengetuk kaki gelas. Dia terdiam sejenak. “Pak Andri, mereka berdua bisa bersama juga karena pernikahan bisnis.” Kemudian, Herbert melihat ke sisi Julie. “Itulah sebabnya aku ingin mengangkat Julie sebagai cucu angkatku.”“Apa kamu tidak merasa keputusanmu sangat lucu?” Andri langsung berdiri. Dia tidak memedulikan orang-orang di tempat. “Kamu ingin menjadikan cucu menantumu menjadi cucu angkatmu, ingin menjadikan hub
Read more
Bab 1522
“Apa kamu menyalahkan Kakek?”Julie mengepal erat tangannya, lalu menggeleng. Dia pun tersenyum. “Aku juga tahu Kakek memperlakukanku dengan sangat baik. Jadi, aku nggak salahin Kakek.”Julie sengaja membuat begitu banyak gosip yang mempermalukan nama Keluarga Ozara. Namun, Herbert tidak pernah mengomelinya sama sekali. Setelah dipikir-pikir, sebenarnya dia cukup bersalah terhadap Herbert.“Baguslah kalau kamu tidak menyalahkanku.” Herbert tersenyum ramah. “Tenang saja, meskipun kalian bercerai, mulai saat ini, kamu akan menjadi cucu angkat Kakek. Kamu dan Dimas tidak berjodoh untuk menjadi suami istri, kalian jadi kakak beradik saja. Kalian juga tidak akan merasa terbebani.”Julie menggigit bibir bawahnya. “Sebenarnya … semua ini salahku. Kakek, kamu juga jangan salahin dia.”Dimas membenci Julie juga karena perilakunya saja. Selama ini, Julie tidak peduli dengan pandangan orang lain. Itulah sebabnya dia bisa bertingkah semena-mena, lalu melakukan banyak hal konyol. Dia bahkan mengaba
Read more
Bab 1523
Dimas menepuk-nepuk bangkunya mengisyaratkan sopir untuk menjalankan mobil.Belum sempat Julie berbicara, mobil pun sudah melaju pergi.Julie sungguh kesal. “Siapa juga yang ingin duduk di mobilmu.” Dia mengeluarkan ponselnya, lalu membuka isi kontak ponselnya. Sebenarnya tidak ada banyak teman di dalam daftar kontaknya.Mobil Julie diletakkan di garasi mobil. Ketika keluar untuk mengurus perceraian, Julie juga tidak membawa dompet. Ponselnya juga tidak memiliki aplikasi perbankan. Siapa sangka Dimas akan meninggalkannya di sini. Tadinya Julie mengira hubungan mereka akan membaik setelah bercerai. Sepertinya Julie sudah berpikir kebanyakan. Dengan sangat terpaksa, Julie terpaksa menghubungi ibunya.Pada saat itu, Julie tidak tahu ada yang diam-diam mengambil gambar dirinya ditinggalkan Dimas di depan KUA.….Keesokan harinya.Herbert membuang majalah di atas meja. Dia kelihatan kesal. “Apa ini yang kamu janjikan denganku?”Tatapan Dimas tertuju pada majalah itu. Isinya adalah foto di
Read more
Bab 1524
Claire berkata dengan tenang, “Kalian dipaksa untuk melakukan pernikahan bisnis, makanya Julie bisa menikah denganmu. Kamu merasa dia telah mempermalukan nama Keluarga Ozara. Tapi kenyataannya, orang lain malah merasa iba dengan keluarga kalian lantaran memiliki menantu seperti dia.”Tetiba Claire menarik napas dalam-dalam. “Orang yang benar-benar dicerca itu hanyalah Julie. Dia juga nggak keberatan, karena inilah hasil akhir yang dia inginkan.”“Sebelum kalian menikah, dia sudah berusaha untuk menghancurkan reputasinya. Kamu nggak suka dengan pernikahan bisnis ini dan juga nggak suka untuk menikah dengannya. Memangnya dia suka untuk menikah sama kamu? Kalian bisa bercerai juga hasil akhir yang dia harapkan.”“Ujung-ujungnya, orang yang benar-benar bodoh itu adalah Julie. Benar apa katamu, reputasinya sudah hancur. Dia sendiri malah nggak peduli. Tapi cewek mana coba yang nggak peduli dengan reputasinya sendiri?”Seandainya Claire tidak tahu apa yang terjadi dengan Julie, dia sendiri j
Read more
Bab 1525
Pada akhirnya Julie menutup ponselnya. Dia tidak ingin membaca komentar apa pun.Berhubung para wartawan sengaja menyalahartikan maksud ucapan Julie, setelah berita diekspos, nama Julie pun dicap dengan stigma “genit dan arogan”. Padahal sekarang masih masa Hari Raya, dia pun diserang oleh berita buruk.Semua orang mengira Julie bukanlah wanita baik-baik. Dia tidak menyadari kesalahannya, malah bersikap arogan setelah bercerai. Berbagai macam komentar buruk memenuhi kolom komentar.Kemudian, penerbit majalah menerima panggilan dari Herbert. Entah apa yang dikatakan Herbert, bos penerbit majalah pun terkejut langsung berlari ke departemen untuk bertanya, “Di mana 5.000 majalah yang kalian cetak semalam?”“Semuanya sudah didistribusikan.”Raut wajah pemilik penerbit pun berubah. “Segera hubungi mereka untuk tarik kembali majalah itu. Majalah itu tidak boleh diterbitkan. Jika tidak, kita semua akan celaka!”Semua orang kewalahan untuk menangani masalah ini. Pada akhirnya, mereka hanya ber
Read more
Bab 1526
Julie menunduk sembari tersenyum. “Sebenarnya aku juga nggak melakukan apa-apa. Aku hanya ajari mereka untuk melipat burung dan bintang saja. Semuanya juga ajaran Albert dulu ….”Kepala panti mendekati Julie, lalu menggandeng tangannya. “Julie, aku tahu kamu tidak bisa melepaskan Albert. Albert itu anak baik, sayangnya ….”Tiba-tiba Julie memotong pembicaraannya. “Bu, kamu jangan lanjutkan lagi.”“Julie, kamu harus belajar untuk menghadapi kenyataan.” Kepala panti menarik napas dalam-dalam. Dia juga merasa sedih. “Jangan menyalahkan diri sendiri lagi.”Pada saat ini, Julie tidak bisa berlagak tegar lagi. Dia langsung menunduk. Julie akui dia bukanlah seorang wanita tegar. Meskipun selama beberapa tahun ini orang lain selalu salah paham terhadapnya, dia juga tidak peduli dengan pandangan mereka. Namun, ketika mengungkit masalah Albert, Julie tidak bisa menahan rasa sedihnya. Rasa sakit yang terpendam lama di hatinya langsung meledak saat ini.Kepala panti sungguh kasihan dengan Julie. D
Read more
Bab 1527
Dimas terdiam beberapa saat. “Dulu juga sering datang?”“Iya, ada apa?”“Tidak apa-apa.” Dimas menunduk berpikir sejenak. Pada saat ini, dia menerima panggilan dari orang yang diutusnya untuk melakukan pemeriksaan.Orang di ujung telepon berkata, “Tuan Dimas, Aku sudah bertanya pada Tuan Eden. Kata Tuan Eden, dia tidak akrab dengan Nona Julie. Mereka hanya pernah bertemu dua kali saja, dia bahkan tidak memiliki nomor kontak Nona Julie. Dia bilang waktu itu dia kebetulan bertemu Nona Julie di restoran. Nona Julie mengajaknya makan juga karena ingin membahas masalah pameran saja.”Dimas tidak berbicara apa-apa, langsung mengakhiri panggilan. Tetiba ada orang yang menarik-narik luaran Dimas.Dimas menunduk, lalu tampak seorang anak perempuan sekitar umur 7-8 tahun. “Paman, apa kamu datang untuk mencari Kak Julie?”Kening Dimas tampak berkerut. Anak ini memanggil Dimas dengan sebutan “Paman”, tetapi memanggil Julie dengan sebutan “Kakak”. Apa Dimas setua itu?Dimas menarik napas dalam-dala
Read more
Bab 1528
Pundak Julie tampak gemetar. Dia menepis tangan Dimas, lalu memelototi Dimas dengan kedua mata merahnya. “Aku memang suka menginjak-injak diri sendiri. Tapi memangnya kenapa? Semua itu urusanku. Kamu nggak berhak buat komentari aku.”“Jadi?” Raut wajah Dimas sangatlah tenang. “Apa hasil akhir dari menginjak diri sendiri? Apa dengan menghancurkan nama baikmu, orang yang sudah meninggal akan hidup kembali?”Bulu mata Julie tampak gemetar. Dia menggigit erat bibirnya. Tangan yang diletakkan di sisi tubuhnya spontan dikepal erat.Orang yang sudah meninggal? Bagaimana orang yang sudah meninggal bisa hidup kembali? Apa ada keajaiban seperti ini di dunia ini?Masalah sudah terjadi. Julie menyaksikan sendiri kematian Albert. Saat dirinya dikremasi, Julie juga ada di tempat. Dia mengantar Albert hingga akhir. Sekarang Julie sudah tidak bisa mengubah keadaan.Seandainya semuanya bisa diulang kembali, Julie sungguh berharap yang mati itu adalah dirinya sendiri!Setelah terdiam beberapa saat, Juli
Read more
Bab 1529
Julie menunduk. Selama beberapa tahun ini, dia sangat membenci ayahnya lantaran insiden yang menimpa Albert. Hanya saja, dia juga telah mengabaikan rasa peduli ibunya terhadapnya.Pada akhirnya, anggota keluarganya malah membiarkan Julie untuk berbuat semena-mena. Dia hanya memedulikan rasa bencinya saja. Dia malah mengabaikan orang-orang yang memedulikannya.Julie tidak bisa melupakan masalah ini. Kematian Albert membuat Julie tidak bisa melewati hidupnya dengan bahagia.Hari ini, Julie baru mengerti maksud hati Albert. Albert membiarkan Julie hidup bukan demi membuat Julie hidup dalam rasa bersalahnya.Dua hari kemudian.Herbert mengumumkan kabar Julie menjadi cucu angkatnya di publik. Dia juga mengklarifikasi masalah perceraian Julie dengan cucunya. Mereka bisa bercerai bukan karena gosip yang menerpa Julie, melainkan karena karakter keduanya tidaklah cocok. Mereka perlu waktu untuk mengenal dari awal, baru membuat keputusan baru nantinya.Di depan media, Herbert sangat mendukung Ju
Read more
Bab 1530
Julie berjalan ke depan meja. “Ada urusan apa?”“Tidak ada urusan apa-apa.” Dimas berjalan masuk, lalu melihat sekilas lukisan yang digantung di dinding. “Aku hanya datang untuk melihat pameran Nona Julie saja.”Julie tertegun sejenak. “Kenapa kamu nggak datang di siang hari tadi?”Dimas mengalihkan pandangannya. “Aku tidak ada waktu tadi.”Julie berdecak, lalu lanjut memasang bingkai. “Kamu memang gila, lihat pameran di malam hari.”Dimas menatapnya dengan mengerutkan keningnya. “Bisa bicara baik-baik?”“Cara bicara aku memang seperti ini.”Julie kepikiran sesuatu, lalu berkata, “Oh, sekarang aku itu adik angkatmu. Aku harus menghormati kakakku ini, ya?”Dimas terkekeh. “Kakek berpesan agar kita bisa berhubungan dengan rukun. Bukannya kamu sudah janji sama Kakek?”“Sepertinya hantu juga nggak percaya kamu akan berhubungan baik sama aku?”Kali ini Dimas tidak berbicara.Julie melambaikan tangannya. “Sudahlah! Aku juga nggak berharap untuk berhubungan rukun sama kamu. Aku sudah cukup be
Read more
PREV
1
...
151152153154155
...
165
DMCA.com Protection Status