Dominic seketika panik mendengar suara Jeslin di ujung sana."Jes, apa kamu mendengar ku?," Dia langsung bergerak dari posisinya, terlihat gelagapan. Alih-alih mendapatkan jawaban di ujung sana, panggilan nya langsung terputus begitu sana. Dominic benar-benar panik di buatnya."Sial." Dia mengumpat, menatap kearah jam dinding yang jelas menunjukkan waktu terlalu larut. Ketakutan menghantam dirinya.Tanpa menunggu waktu lama, laki-laki tersebut melesat meninggalkan tempat dimana dia berada, memilih untuk mencari keberadaan Jeslin dan mencoba untuk menghubungi seseorang diseberang sana."Berikan aku titik keberadaan Jeslin." Entah dengan siapa Dominic bicara, yang jelas orang yang dia percaya."Aku kehilangan jejak dia dari sini, sekarang juga, aku menunggu." Lanjut laki-laki tersebut lagi kemudian.Setelah berkata begitu dia langsung menutup panggilannya, tanpa pikir panjang Dominic dengan cepat menuju ke arah mobilnya dan bergerak untuk mengejar langkah di mana terakhir dia mengantar
Read more