All Chapters of Pemalas Penantang Dewi: Chapter 21 - Chapter 30
115 Chapters
BAB 21 : Sadar diri
Selain skill pesona, Yuna juga punya skill Karisma yang membuat ucapannya akan bisa menggerakhan hati orang yang mendengarkannya. Dengan kombinasi skill miliknya, Yuna bisa menjadi salah satu orang yang berpengaruh di kerajaan meski dia merupakan satu-satunya Putri kerajaan Aisward. Efek dari skill itu juga yang membuat Ken sangat kesal karena terasa menjijikkan saat dia terkena efek dari skill tersebut dan membuatnya seakan menjadi hewan peliharaan yang akan menuruti semua perintah Yuna.“Meski kamu adalah Putri dari kerjaan yang besar sekalipun, apa kamu pikir bisa menggunakan otoritasmu sebagai Putri diluar istana kerajaanmu, hingga kamu bisa berbicara seangkuh itu dengan menggunakan kembali skill unikmu padaku?” tanya Ken pada Yuna.“Aku tidak perduli meski semua Manusia di dunia ini menjadi musuhku, dan aku juga tidak perduli dengan perang antara Manusia dan Iblis, karena aku sudah memiliki tujuan lain dan menentang perintah seperti itu dari Dewi dunia ini, apa lagi perintah Putr
Read more
BAB 22 : Ujian
Ken ingin mencoba membuat mereka belajar bersama dan saling bekerja sama, dia ingin tahu bagaimana kombinasi dari tiga ras berbeda dan yang biasanya saling membunuh untuk malakukan sesuatu bersama-sama. Ken berpikir dia bisa mendapatkan berbagai manfaat dari mereka semua dan cara mereka berkerja sama. Bagi Ken yang masih baru di dunia asing itu membuatnya bisa mendapatkan berbagai informasi bermanfaat adalah hal yang terbaik.“Baiklah, kalau kamu mau aku ajari, maka aku akan mengajari kalian bertiga,” jawab Ken.“Ta-tapi saya hanya meminta anda untuk mengajari sa--.” “Siapa yang menentukan untuk itu? kalau kamu mau belajar maka belajarlah bersama mereka berdua, atau kamu bisa pergi dari sini dan bila kamu masih di sini untuk terus menantang keputusanku maka aku tidak akan segan untuk menebas lehermu itu,” ucap Ken dengan aura yang terpancar keluar untuk mengintimidasi Yuna dan yang lainnya.Yuna langsung berhenti berbicara dan membungkam mulutnya agar tidak lagi mengucapkan kalimat y
Read more
BAB 23 : Sebuah perubahan
Ken memang senang dengan perubahan yang terjadi pada Garga, tetapi dia juga tidak percaya penuh dengan rasa patuhnya pada Ken. Garga yang merupakan monster pasti memiliki insting untuk menjadi lebih kuat dan memangsa yang lemah, seperti hukum rimba di Lembah Neraka. Normalnya Ken tidak akan memberikan penjelasan ataupun membantu Garga yang merupakan monster yang ingin membunuhnya untuk belajar menjadi kuat. Hanya saja bagi Ken yang melihat dari berbagai sudut membuatnya berpikir akan lebih mudah mengendalikan Garga saat dia bisa memantau perkembangannya agar bisa mengatasinya.“Baik, akan aku beritahu kepadamu tentang caraku untuk mengalahkanmu,” jawab Ken yang menyerap kembali auranya dan membuat Garga bingung.“Eh? Apa yang baru saja Master ucapkan?” tanya Garga yang bingung dan heran.“Aku bilang aku akan menjelaskan padamu tentang caraku untuk mengalahkanmu,” jawab Ken dan membuat ekspresi wajah Garga tampak terharu dan kagum pada Ken.Dia sudah belajar dari pengalamannya yang mem
Read more
BAB 24 : Serangan mental
Ken yang sudah pernah melihat perubahan wujud Garga sebelumnya, berpikir bila perubahan wujudnya yang sekarang ini tidak masuk akal. Bukan hanya Ken, Yuna yang melihat kejadian tersebut juga sangat terkejut dengan perubahwan wujud Garga. Sedangkan Reka lebih terkejud dengan peningkatan kekuatan yang yang terjadi pada Garga, tubuhnya memang menjadi lebih kecil tapi kekuatannya menjadi lebih padat dan sangat kuat.“Jadi, apakah saya lulus ujian ini, Master?” tanya Garga dengan wajah gembira.“Apakah kamu tidak bisa menggunakan sesuatu untuk melindungi tubuhmu itu?” ucap Ken.“Kulitku ini lebih kuat dari pada baju jirah manapun, bukankah Master sudah megerti betapa kuatnya kulitku ini, jadi master tidak perlu khawatir,” jawab Garga dengan bangga.“Bukan itu yang aku maksud, tepi--,” ucapan Ken terhenti karena bingung.Ken tidak mempermasalahkan serangan fisik yang Garga berikan, namun serangan mental yan
Read more
BAB 25 : Rasa takut
Reka yang tidak bisa menerima sikap Ken itu langsung mengejarnya, dia ingin kembali menantang Ken agar bisa cepat lolos ujian dan belajar tentang kekuatan dari Ken. Garga dan Yuna yang melihat Reka berjalan menuju ke tempat Ken, akhirnya juga ikut memastikan apa yang sebenarnya Ken inginkan. Sedangkan Ken mencoba untuk meditasi kembali karena pikirannya tentang semua hal tentang Reka dan Garga kembali berputar di benaknya.Situasi diantara mereka berempat sangat unik, karena mereka seperti melupakan apa yang terjadi pada mereka sebelumnya dan seakan menjalani hidup baru di Lembah Neraka. Mereka juga hidupa damai tanpa bertarung satu sama lain dan juga bebas dari serangan monster karena berada di dekat Garga, bahkan Reka harus menuju Hutan kematian untuk berburu monster. Karena itu saat Reka melihat Ken yang tidak memberikannya kepastian dengan sikapnya yang plinplan membuatnya kesal dan ingin segera menantangnya agar dia kembali pada tujuan utamanya untuk menjadi kuat dan kem
Read more
BAB 26 : Trik dan taktik
Apa yang Ken sangka benar-benar terjadi, Reka langsung menanyakan kepadanya tentang rahasia untuk menjadi kuat dan memang itulah yang terpikirkan olehnya saat Reka ingin bertanya. Ken tidak bisa mengungkapkan semua rahasia dari skill dan cara untuk dia bisa menjadi kuat dengan cepat, karena itu adalah kartu yang harus dia sembunyikan. Ken juga sudah menyiapkan jawaban yang pas dengan taktik dan trik yang dia miliki untuk bisa memberikan jawaban pada Reka tanpa harus membeberkan semua rahasianya. “Baik, aku akan menjawab pertanyaan satu itu, tetapi sebelum aku menjawabnya, kamu jelaskan dulu kepadaku tentang apa yang kamu ketahui,” pinta Ken pada Reka. Ken sedikit khawair, karena hal yang dia lakukan seperti sebuah taruhan yang bisa memudahkannya atau mempersulit Ken untuk mendapatkan penjelasan dari Reka. karena itu dia tidak bisa berhenti khawatir hingga Reka menjelaskan kepadanya. Kemudian Reka mulai menjelaskan kembali pada Ken bila yang Ken lalukan bukan menerima kenyataan bila d
Read more
BAB 27 : Serangan gabungan
Yuna senang bila serangannya bisa menembus pertahanan Ken yang selama ini selalu menyusahkannya, Ken juga terkejut bila pertahanan element angin yang dia buat bisa lenyap saat berbenturan dengan pedang Yuna. Setelah itu Yuna langsung menyerang Ken lagi, Ken yang sedikit penasaran melakukan hal yang sama dan dia melihat bila pedang Yuna memang bisa melenyapkan pertahanan angin milik Ken. Jawaban dari apa yang terjadi sudah Ken ketahui setelah melihat kembali apa yang terjadi. Saat Yuna menyerangnya kembali untuk ketiga kalinya, pedang Yuna tidak bisa menebas Ken meski dia menekan sekuat tenanga dan semakin kuat Yuna menekan pedangnya malah membuat pedangnya terpental jauh.“Trikmu kali ini lumayan bagus dan itu berhasil menembus satu pertahananku,” jawab Ken yang membuat Yuna terkejut dengan apa yang sebenarnya terjadi.Melihat Yuna yang masih mematung karena terkejut, Ken mendekat dan berbisik padanya. “Bila kamu bisa lulus dari ujian yang aku berikan, maka akan aku jelaskan apa yang
Read more
BAB 28 : Hasil yang tidak terduga
Ken memang tidak bisa merasakan aura mereka bertiga, namun masih ada metode lainnya yang bisa dia gunakan untuk mendeteksi keberadaan mereka. Selain kemampuan mendeteksi aura, Ken juga bisa mendeteksi mana dan dia mencoba hal itu untuk menemukan mereka, tetapi hal itu juga sia-sia. Kini Ken bisa berpikir dengan sangat tenang tentang debu yang mengelilinginya, dia merasa bila debu itu bukan sekedar debu biasa karena mempengaruhi fungsi indra dan kemampuannya mendeteksi lawan. Dalam keadaan terdesak seperti itu, Ken masih bisa tersenyum senang dan malah membuat semangat dalam dirinya yang selama ini hanya bermalas-malasan tiba-tiba mulai muncul karena terpicu oleh trik yang Garga lakukan.“Wuuussst! Buuggkkk! Aaaaagggkk!” Ken berhasil menyerang balik saat sebuah serangan dilancarkan kepadanya, namun dia tidak bisa mengetahui siapa yang menyerangnya.Melihat bagaimana serangan barusan datang, Ken mulai bisa mengantisipasi serangan-seranan berikutnya dan dia juga sudah mulai mengerti baga
Read more
BAB 29 : Kenyataan yang tidak disadari
Suasana tempat itu yang sebelumnya berisik menjadi sunyi, mereka semua mematung dan melihat ke arah Ken seperti ingin mengetahui kepastian tentang apa yang terjadi. Sedangkan Ken yang melihat wajah tegang mereka langsung melemaskan dan menjatuhkan tubuhnya ke tanah, dia tersenyum lebar dengan apa yang terjadi pada pertarungan itu. Semangat bertarung yang Ken rasakan mulai meredup saat dia merasa bila sudah waktunya untuk berhenti.“Kalian semua lulus!” teriak Ken yang membuat mereka semua melompat gembira.‘Aku tidak pernah membayangkan bila Reka akan bersembunyi di balik serangan sihir yang dia lepaskan untuk memberikan serangan kejutan kepadaku yang sedang terdesak.’ Pikir Ken saat melihat Reka yang sedang gembira di tempat dia berada tadi.Ken senang dengan trik baru yang mereka lakukan, hal itu menjadi hal baru yang bisa Ken pelajari dari mereka. Selain trik yang mereka gunakan, Ken juga mendapat pelajaran dari debu yang Garga gunakan, dan Ken berpikir bila itu bisa dia kombinasik
Read more
BAB 30 : Kesepakatan
Ken berpikir bila penawaran yang Reka berikan itu merupakan hal yang dia harapkan, hanya saja dia ingin lebih menekankan tentang haknya. Reka menawarkan bantuan dan hak yang sama seperti dirinya di seluruh wilayah Iblis dan bisa melakukan apapun yang dia inginkan dengan ijin miliknya, tetapi Ken tidak tahu sampai batas mana hal yang bisa dia lakukan dengan hal itu. Ken bisa menjalani hidupnya dengan nyaman dan pergi kemanapun tempat yang dia inginkan saat dia berada di wilayah Iblis, hal itu merupakan apa yang Ken inginkan.Yuna yang terlalu berpikir tentang banyak hal dan kemungkinan malah tidak bisa menebak apa yang Ken inginkan, sedangkan Reka yang berpikiran simpel menawarkan apa yang terbaik untuk bisa dia berikan kepada Ken. Melihat Ken yang tampak berpikir tentang penawaran Reka, Yuna langsung memikirkan hal-hal yang bisa dia tawarkan kepada Ken untuk bisa membuatnya di terima oleh Ken. Mereka bertiga meunggu bagaimana jawaban yang akan Ken berikan atas penawaran Reka, dan Garg
Read more
PREV
123456
...
12
DMCA.com Protection Status