Ketika keluar dari gerbang kantor kepolisian, angin malam membawa hawa dingin.Luther mengeluarkan ponsel, menekan sebuah nomor, dan hanya berkata dengan singkat, "Ketemu sedikit masalah. Aku butuh bantuanmu."....Pada saat yang sama, di ruang tahanan kantor polisi.Meskipun ditahan sementara, Zidan dan Zaki tidak dimasukkan ke sel biasa, melainkan ditempatkan di sebuah ruang tahanan sementara yang kondisinya relatif lebih baik.Ini jelas merupakan "perlakuan khusus" yang datang dari pengaruh keluarga mereka. Namun, hal ini sama sekali tidak meredakan amarah Zidan."Sialan! Sekelompok anjing kurang ajar! Berani-beraninya ngurungku!" Zidan mondar-mandir dengan gelisah di ruangan itu. Mulutnya terus memaki, "Nanti kalau aku keluar, orang pertama yang bakal aku bunuh itu si Luther! Sama petugas yang berani nahan aku tadi, bakal aku patahin kakinya!"Semakin dipikir, semakin marah. Seumur hidupnya, kapan dia pernah diperlakukan seperti ini?Zaki duduk di ranjang sederhana, bersandar pada
Read more