Alexander turun dari ranjang dengan perlahan setelah memberikan kecupan-kecupan kecilnya di wajah Arandra. Lalu bergegas ke kamar mandi– membersihkan diri. Ketika Alexander keluar dari kamar mandi, Arandra sudah tidak ada di ranjang. Dia terlihat keluar dari walk in closet beberapa saat setelah Alexander mengedarkan pandangan ke sekitar–mencarinya. "Kenapa sudah bangun? Ini masih sangat pagi," ucap Alexander sembari berjalan menghampiri Arandra. Lelaki itu sudah tampak segar dengan rambut yang masih agak basah. Arandra tidak menjawab, hanya tersenyum kecil ketika dia lebih memilih mengeringkan rambut Alexander dengan handuk. Lalu membantunya memakai pakaiannya."Aku sudah menjadwalkan pemeriksaan pertamamu dengan dokter kandungan. Pukul sepuluh nanti aku akan pulang dan menjemputmu. Kita berangkat bersama-sama," ucap Alexander, matanya tidak berpindah dari Arandra yang tengah memasangkan dasinya. Arandra mendongak, menghentikan gerakan tangannya sebentar. Bibir bawahnya dia gigit,
Read more