Lahat ng Kabanata ng Kultivasi Awan Surga: Kabanata 1121 - Kabanata 1130

Xi Feng tidak menghiraukannya dan melanjutkan, "Sudah menjadi rahasia umum bahwa Api Ilahi Awan Merah itu tingkat tinggi, ketika menyerap api tingkat rendah, akan mengubahnya kembali menjadi komponen Api Surgawi lainnya. Oleh karena itu, pendekatan yang saya sarankan melibatkan penggunaan Api Ilahi Awan Merah tingkat tinggi di dalam Aula Api Ilahi untuk melahap api Pelindung Zhu, dan itulah yang menghancurkannya. Bukankah metode ini akan lebih mudah membuktikan ketidakbersalahan Pelindung Zhu?"Alis Zhang Yueshan terangkat, tetapi ia tetap diam, tampak tenggelam dalam pikirannya.Namun, Wang Aodi dan yang lainnya tampak semakin muram. Tujuan utama mereka adalah melenyapkan Zhu Yuntong. Jika saran Xi Feng terbukti, rencana mereka akan gagal. Tidak dapat diterima!Jiang Xinzhi mencibir, "Idemu terdengar sederhana, tapi aku ragu itu bisa dilaksanakan. Kita semua tahu tingkat Api Ilahi Awan Merah milik Zhu Yuntong. Jika dia bertemu dengan yang lebih lemah darinya, dia akan menyerapnya beg

Di tingkat kedelapan Api Jahat Awan Merah, aura Lee Xue'er tampak jauh lebih kuat.Rasa cemburu terpancar di wajah Wang Aodi dan rekan-rekannya.Jelas, bertahan di tingkat kedelapan Api Jahat Awan Merah telah memberikan manfaat besar bagi Lee Xue'er, memicu rasa iri pada yang lain.Pada saat itu, Xi Feng berseru lagi, "Master Sekte Zhang, Pelindung Wang, dan yang lainnya mengaku masih belum yakin. Mereka menuntut ujian lagi sebelum bisa menerimanya."Wang Aodi dan yang lainnya geram, hampir tersedak amarah. Mereka memang telah berdiskusi di antara mereka sendiri, tetapi mereka belum pernah membuat pernyataan seperti yang diutarakan Hu Fei itu. Hu Fei yang tercela itu benar-benar berbohong di depan mereka tanpa sedikit pun rasa malu.Zhang Yueshan melirik Wang Aodi dan yang lainnya dengan dingin, mendengus acuh, dan melesat ke pilar batu kesembilan. Ia mengeluarkan segumpal Api Jahat Awan Merah dan melemparkannya ke bawah.Saat Lee Xue'er menahan Api Jahat Awan Merah tingkat kesembilan

Sebagai boneka Xi Feng, Fong Xinghai dengan mudah menyelinap keluar dari Formasi Api Berat."Kenapa kau?" Kerumunan itu tercengang.Mata Wang Aodi melotot tak percaya, "Fong Xinghai, kenapa... kenapa kau melakukan ini?"Sudah menjadi rahasia umum bahwa Wang Aodi sendirilah yang mengatur rencana jahat terhadap Xi Feng dan Lee Xue'er.Lagipula, bukan rahasia lagi bahwa Fong Xinghai dan Hu Fei memiliki permusuhan yang mendalam."Kenapa? Sederhana saja. Kebajikan dan reputasi Pelindung Hu tak tertandingi, dan aku terpikat oleh integritasnya yang karismatik. Itulah sebabnya aku memilih untuk melangkah ke dalam cahaya dan mengikrarkan kesetiaanku yang tak tergoyahkan kepada Pelindung Hu!" seru Fong Xinghai dengan penuh semangat, suaranya menggelegar seolah-olah ia sedang menyatakan kebenaran yang paling suci.Para penonton ternganga menatapnya, ekspresi mereka mencerminkan ketidakpercayaan yang mungkin dirasakan seseorang terhadap makhluk aneh."Menjijikkan, benar-benar tak tahu malu...," g

"Heh, benarkah? Tapi Fong Xinghai sudah membocorkan semuanya. Apa kau berencana menyangkalnya sampai napas terakhirmu?" Zhang Yueshan mengejek."Pelindung Feng, fitnah ini agak keterlaluan, ya? Kita tidak punya dendam, jadi kenapa repot-repot menjebakku?" Jantung Yu Disheng berdebar kencang saat ia menoleh ke arah Fong Xinghai, wajahnya bercampur antara polos dan marah. "Baiklah, tunjukkan buktimu. Aku tidak akan mengakui tuduhan tak berdasar.""Pelindung Yu, masih main bantahan? Apa kau lupa kalau saat aku terpojok, aku berlindung padamu? Kaulah yang menyuruhku mengatur semua ini, untuk bersekongkol dengan Pelindung lain melawan Pelindung Zhu. Apa kau benar-benar akan menyangkalnya sekarang?" balas Fong Xinghai dengan nada kesal."Kenapa bicara panjang lebar? Kalau kau begitu percaya diri, tunjukkan buktinya," kata Yu Disheng sambil menggertakkan gigi.Dia berhati-hati, menghancurkan semua bukti yang mungkin melibatkannya, untuk berjaga-jaga jika terjadi sesuatu yang buruk."Kau mau

Xi Feng melirik dan di sanalah dia, Lee Xue'er, dengan senyum licik tersungging di bibirnya. Xi Feng tidak menyadari kedatangannya, tetapi sekaran ia sudah berdiri di sana, topeng formalitasnya yang biasa ia kenakan terlepas karena tidak ada yang lain."Saya baru saja mencapai terobosan," kata Xi Feng sambil terkekeh. "Nona Xue, Anda pasti sudah mencapai kemajuan yang cukup lama."Kecepatan kultivasi Lee Xue'er jauh melampaui Xi Feng. Lee Xue'er memang kekuatannya patut diperhitungkan."Tujuh hari di depanmu," jawabnya sambil tertawa kecil. "Tapi saya baru mencapai puncak Inti Emas Lapisan Enam."Lee Xue'er kemudian menjelaskan bahwa ia telah mencarinya setelah terobosannya sendiri, hanya untuk menemukannya sedang dalam kultivasi yang mendalam, yang mendorongnya untuk pergi tanpa mengganggunya.Xi Feng tertawa, dengan nada terkejut dalam suaranya, lalu mendesah, "Nona Xue, kalau soal kultivasi, saya khawatir saya semakin tertinggal dari Anda."Dia telah berlatih dengan tekun, hanya be