Malam ini, Kelly tidak dapat tidur. Ia menghadapi dilema. Sebenarnya, ia lebih betah berada di negaranya sendiri, bersama keluarganya.Tapi, ia sudah menikah sekarang. Bukankah wajib bagi seorang istri untuk mendampingi suaminya? Apalagi, Brandon sudah banyak berkorban meninggalkan pekerjaannya berbulan-bulan.Tangannya mengelus lengan Brandon yang memeluknya dari belakang. Kalau Jasmine tidak sedang sedih, ia bisa curhat pada sahabatnya tersebut. Yang jelas, ia tidak bisa curhat dengan keluarga karena mereka akan khawatir.Lalu, ia mendapat akal. Kelly mengetik pesan dan langsung mengirimkannya. Setelah itu, tanpa menunggu balasan, ia mengeratkan pelukan Brandon dan ikut tidur.“Babe.” Brandon menatap istrinya yang pagi ini sedang sarapan bersamanya.“Ya?” Kelly balas menatap sang suamin.“Aku mau dong dibuatkan desain pakaian atau aksesoris.”Cepat, Kelly menggeleng. “Jangan. Kamu juga terbiasa dengan barang-barang branded. Masa memakai desainku yang belum ada apa-apanya.”“Tapi, ak
Terakhir Diperbarui : 2025-02-24 Baca selengkapnya