Pyrion masih di antara reruntuhan perpustakaan tua itu, ia turun ke ruangan yang sama, api biru di tangannya menyala redup, nyaris enggan menyentuh dinding-dinding yang kini penuh dengan ukiran bercahaya. Naskah itu, yang tempo hari sempat ia tinggalkan, kini terbuka dengan sendirinya. Halaman-halaman berputar perlahan, berhenti di satu bagian yang tak pernah ia lihat sebelumnya.Sebuah cermin muncul di atas altar—datar, terbuat dari obsidian gelap, namun permukaannya memantulkan cahaya seperti air. Pyrion menatap bayangannya, namun cermin itu tidak menunjukkan dirinya.Ia melihat Yllira.Berdiri di tengah nyala api, mengenakan mahkota kristal magma, senyumnya lembut namun matanya menyimpan duka mendalam. Di balik sosok itu, api berpendar... dan perlahan, bayangan berubah.Menjadi Arcelia.Pyrion terkejut mundur satu langkah, napasnya tercekat. Seperti ada getaran kuat di mana kakinya berpijak, tubuhnya menjadi ringan.Tidak, ini tidak mungkin.Namun naskah di hadapannya mulai bersi
Terakhir Diperbarui : 2025-06-09 Baca selengkapnya