Netra gadis itu secara impulsif membelalak, menduga hal buruk mungkin saja terjadi pada Davian. Namun, setelahnya dia mengingat jika suaminya ini memang sedang berada di rumah sakit ji wa.Netra membesar tadi segera menciut. "Oh iya, tadi Kak Davian emang ngomong, kalau dia lagi ada di rumah sakit jiwa," ungkapnya tanpa menaruh kecurigaan secuil pun."Aku gak tahu apa hubungannya dengan semua ini," sambung Vemilla masih menaruh ekspresi curiga semakin pekat. "Cuman, Mamah Tyana minta aku handle Kak Davian," lanjutnya mengedikkan bahu, mengalir depan dua sahabatnya.Mendengar hal itu, Ghania teringat peringatan Petra tentang kemarahan Davian yang menyeramkan, sekalipun dia tidak pernah menyaksikannya secara langsung. Namun, peringatan Petra sudah sangat jelas.Ghania berdebar, panik. "Kalau gitu, ayo cepetan ke sana, ayo, cepet, cepetan ...." Spontan Ghania menarik tangan Vemilla dan Theliza secara bersamaan.Melesat meninggalkan wahana permainan yang belum mereka pijaki lebih dari sat
Last Updated : 2025-07-12 Read more