Rumah ini begitu besar, apalagi saat aku sedang sendirian. Tapi kali ini, begitu kakiku menginjak lantai ruang tamu, langkah kaki kecil yang berlari diiringi tawa riang Revan, kehangatan langsung menjalar sampai ke dalam hati.“Papa!” teriak Revan kegirangan begitu melihat Kak Rafael, lalu tertawa riang saat Rafael membungkuk dan mengangkat tubuh mungil itu ke pelukannya.“Lihat, Papa bawain mainan baru buat Revan,” kata Rafael sambil memperlihatkan kotak mobil remot yang baru saja dibelinya. Revan berdecak kagum, bibirnya melengkungkan senyum, matanya berbinar, dan mulai tidak sabar ingin memainkannya."Kita buka sama-sama, ya," ajak Kak Rafael. Membawa tubuh Revan duduk di atas sofa.Kak Rafael membuka kemasan dengan telaten, memasang baterai, dan mencoba menggerakkannya di atas meja."Nah, sudah siap!"Kak Rafael mengarahkan mobil itu meluncur ke arah Revan saat kaki kecilnya menuruni sofa. Revan pun langsung mengejar dengan tawa riang. Suara kecil mobil menyusuri lantai teras yang
Last Updated : 2025-06-03 Read more