Alister menatapnya sekilas, lalu berkata tanpa basa-basi, “Aku ada urusan ke luar kota akhir pekan ini. Perjalanan bisnis dan aku butuh seseorang yang bisa kuandalkan untuk ikut.” Harika membelalakkan mata. “Saya?” “Ya,” Alister menjawab sambil menyusun berkas. “Ada dokumen penting yang harus diurus langsung dan selain itu aku butuh sekretaris yang bisa memastikan semua berjalan lancar. Termasuk kalau mesin fotokopi hotel mendadak rusak,” tambahnya dengan nada menggoda. Harika mengerjapkan mata. “Bapak yakin? Maksud saya, ini saya, Harika. The Walking Chaos.” Alister menatapnya lama, lalu berkata, “Justru karena itu. Kau selalu bisa menyelamatkan kekacauan yang kau buat.” Harika nyaris tersedak udara. “Jadi, kamu ikut atau tidak?” tanya Alister. “Eh, iya, iya! Tentu saja, Pak. Saya ikut, tapi saya harus nyiapin baju dulu, dan... dan skincare, dan mental.” Alister menahan senyum. “Kita berangkat Jumat sore. Tiga hari dua malam. Siapkan semua dengan rapi. Ini tugas priba
Terakhir Diperbarui : 2025-05-17 Baca selengkapnya