“Hai babe..” Eve keluar dari rumah sakit. Setelah melakukan operasi darurat, Nicholas menjemputnya. Eve tersenyum menyambut Nicholas dengan pelukan. “Aku merindukanmu. kamu tidak bisa dihubungi dari kemarin, jadi aku khawatir.” Nicholas mengusap pipi Eve pelan. “Kamu baik-baik saja?” “Aku baik-baik saja…” Eve tersenyum. Menatap Nicholas. Ia memeluk pinggang kekasihnya itu. “Maaf seharusnya aku memberitahu kamu. aku sangat lelah sampai aku langsung tidur dan tidak membuka ponselku sama sekali.” Nicholas menunduk—mengecup bibir Eve sekilas. “Baiklah kalau begitu. Ayo kita makan siang.” Eve masuk ke dalam mobil. Mobil berjalan dengan Nicholas yang menyetir sendiri. Eve mendekat—memeluk lengan Nicholas dari samping. Menyandarkan kepalanya di lengan pria itu. Sesekali tangan Nicholas mengusap puncak kepalanya. Eve memejamkan mata—mencoba menghapus ingatannya tentang kemarin. Kejadian yang amat jelas tidak bisa ia singkirkan begitu saja dari pikirannya. “Sayang,”
Huling Na-update : 2025-09-19 Magbasa pa