Jaka Geni menggaruk kepalanya yang tidak gatal. Berulangkali dia mencoba mencerna kata-kata Tribuana Mahadewi yang masih duduk dengan tenang dan tersenyum manis ke arahnya. Jaka akui, wanita di hadapannya sangatlah cantik. Namun bukan itu yang membuat Jaka resah. "Aku masih penasaran, bagaimana bisa kita menjadi pasangan suami istri. Apakah wujud mu itu nyata, atau hanya sebuah bayangan?" tanya Jaka Geni dengan wajah bingung. Mendengar ucapan pemuda itu, Mahadewi tersenyum. "Tuan bisa membuktikannya sendiri..." ucap wanita jelita itu. Jaka nyengir karena sedikit merinding juga mau menyentuh makhluk halus. Tribuana Mahadewi mengulurkan tangannya yang putih dan halus. Jaka menerimanya. Dan dia merasakan kelembutan tangan wanita itu. Lembut, hangat dan mulus..Bayangan wajah seram yang dulu Jaka lihat pada wanita di hadapannya itu hilang seketika. Berganti perasaan hangat yang menjalar di dalam dadanya. "Benar... Ini tangan man
Last Updated : 2025-08-14 Read more