Ketika waktu makan malam tiba, Ming Lan bersama Fei Yang kembali ke paviliun An Ning. Meski sudah berusaha tenang, wajahnya tetap memanas mengingat apa yang terjadi siang tadi. Awalnya cuma pijatan tetapi mereka berakhir dalam dekapan satu sama lain tanpa sehelai benang pun. Sungguh keterlaluan! Berbeda dengan wajahnya yang merona, Hao Mei nampak muram, seolah ada yang berutang ribuan tael padanya. "Maaf membuat ibu menunggu lama," basa-basi Fei Yang sambil duduk di sebelah nyonya tua. "Udara sangat dingin, saya jadi ketiduran.""Oh, kami mana berani menerima permintaan maaf pejabat besar." Kata-kata Hao Mei sekecut wajahnya. "Tak akan ada yang menganggapmu bodoh kalau diam," sergah nyonya tua hilang kesabaran. Setelah itu tak ada lagi yang berani bicara. Setiap orang hening, menunggu amarah nyonya tua reda. "Bagaimana kalau kita langsung makan saja, Bu? Saya sangat lapar." Akhirnya jenderal Chu yang memu
Last Updated : 2025-11-24 Read more