Keesokan harinya, Kemuning dengan wajah cemberutnya, memerhatikan Bi Yuyun yang sedang memasak. Kepergian Oma Reni membuat rutinitas Kemuning berubah total. Biasanya, sejak pagi ia sudah sibuk membersihkan diri sebelum mengurus Oma. Namun, ia tak perlu lagi melakukan hal itu karena Oma sudah tiada.Alih-alih lega, Kemuning justru merasa hampa. Tangannya gatal ingin mengerjakan sesuatu, tetapi sejak tadi, Bi Yuyun terus saja menyuruhnya duduk tanpa boleh mengerjakan apa-apa.“Sini, biar aku yang kupas kentangnya, Bi,” kata Kemuning, berusaha membujuk Bi Yuyun untuk kesekian kalinya.Bi Yuyun menggelengkan kepalanya. “Nggak usah, Non Kemuning. Biar kami yang masak. Non mending istirahat aja,” jawabnya, disambut anggukan oleh pembantu yang lain.Kemuning menghela napas gusar. Satu lagi yang ia tidak suka: semenjak menikah dengan Samudra, Bi Yuyun berubah lebih sopan dan memanggilnya 'Non Kemuning'. Sejujurnya, Kemuning tak menginginkan hal itu. Ia lebih suka para penghuni rumah bersikap
Última atualização : 2025-07-31 Ler mais