Setelah tiga tahun, Sasha kembali lagi ke rumah Keluarga Aldiano. Rumah kecil model vila satu lantai itu tampak tenang. Gerbang utamanya terbuka, jadi dia langsung masuk.Clara sedang duduk di sofa, mewarnai kuku kakinya. Ketika mendengar suara, dia menoleh, lalu kembali menunduk. Dia menyapukan kuas sekali dua kali lagi sebelum akhirnya bereaksi dan menoleh lagi.Kemudian, dia berteriak dengan suara lantang, "Ibu, ada tamu!"Karen sedang membersihkan dapur. Begitu mendengar suara, dia keluar sambil membawa lap di tangan. "Tamu? Malam-malam begini ...."Belum selesai berbicara, dia melihat Sasha. Seketika, dia terdiam, lalu ekspresinya berubah. Dia mengibaskan kain lap di tangannya. "Kukira siapa, ternyata nona besar keluarga kita!"Dia langsung berbalik badan dan masuk lagi ke dapur, suaranya semakin keras. "Cari ayahmu ya? Ayahmu lagi ada acara bisnis malam ini, nggak tahu jam berapa pulang. Kalau kamu terburu-buru, telepon saja. Kalau nggak, besok pagi saja ngomongnya."Dia terus me
Read more