Cahaya memang ingin menghukum ayahnya atas sikap kejamnya pada sang ibu. Bahkan dia memang berdoa supaya pernikahan sang ayah dengan istri barunya kandas, agar ayahnya tahu kalau hanya sang ibu wanita yang mau dan mampu untuk mendampinginya dalam keadaan apapun. Sekarang dia menyesali do’anya. Cahaya kira absennya Tari dan mamanya saat sang ayah dirawat di rumah sakit hanyalah bentuk protes dari mereka karena cemburu dan takut ayahnya akan kembali pada ibunya. Nyatanya Cahaya terlalu naif jika menilai kalau dua orang itu tulus mencintai ayahnya. Mereka memang sibuk...sangat sibuk, untuk berbagi kesenangan dengan orang lain di saat sang ayah tergolek lemah di ranjang rumah sakit. Apa ini yang dinamakan karma. Dia berusaha keras menipu dirinya kalau ini adalah hal yang dia inginkan, dia senang ayahnya terbebas dari wanita itu, tapi hati kecilnya tidak bisa menampik dia kasihan melihat wajah ayahnya, kemarahan berbalut rasa kecewa dan juga putus asa. Bahkan sekarang dia merasa kh
Last Updated : 2025-10-01 Read more