Happy Reading*****Ardha menatap Melati tajam, menuntut perempuan paruh baya itu untuk menjawab pertanyaannya tadi. Walau sang mama angkat belum mau membuka suara, tetapi gestur tubuhnya sudah menunjukkan jika Melati menyimpan banyak rahasia dalam dirinya. "Ma," panggil Ardha, "Kalau Mama nggak mau cerita, aku telpon Kakak atau Ayah supaya menjelaskan semua. Aku nggak mau dituduh macam-macam nantinya, Ma.""Jangan," cegah Melati. "Kenapa?" tanya Ardha dan Thala bersamaan. "Nenek sama Mami lagi ngobrol apa, sih? Kok, Za nggak ngerti." Si Kecil menggaruk kepala, bingung. "Kita main di luar, yuk. Tante mau ajak Za jalan-jalan di dekat danau buatan depan sana. Pemandangannya bagus banget. Mau, ya?" ajak Thalia. Sengaja memberi kesempatan pada sang sahabat dan orang tua angkatnya untuk membahas masalah mereka. "Ayok, Tan. Za juga pengen jalan-jalan, boleh ajak Papi juga, ngak?" Zanitha sudah menggandeng tangan sahabat maminya ke arah luar. "Papi lagi ada urusan yang sangat mendesak.
Last Updated : 2025-12-16 Read more