“Jatuh?” ulang Axel memastikan.Sera tersenyum sambil mengangguk. Matanya menatap Axel dengan tenang seolah menyakinkan jika yang dikatakan tidak bohong.Jakun Axel naik turun dengan tatapan penuh selidik ke Sera.“Memangnya kamu jatuh dimana? Kenapa tubuhmu ---”Belum sempat Axel meneruskan kalimatnya, Sera kembali bersuara.“Aku terpeleset di kamar mandi tadi. Sebelumnya aku sempat bangun, pegangan, tapi malah aku tertimpa beberapa sabun dan shampoo.”“Lalu aku terjatuh lagi saat hendak keluar dan tidak sadarkan diri.”Axel hanya terdiam mendengarkan cerita Sera. Sesekali ia melirik wajah dan tubuh Sera yang penuh luka. Entah mengapa ia tidak percaya dengan semua yang dijelaskannya.“Kamu tidak bohong, kan?”Sera tersenyum, menghela napas sambil menggelengkan kepala.“Untuk apa aku bohong, Axel?”Axel terdiam, mata pekatnya terus mena
Last Updated : 2025-11-06 Read more