Cumbuan yang menjadi penawar itu kini berganti rupa. Tangan Surya, yang tadinya gemetar dan dingin, kini bergerak dengan kepercayaan diri yang baru ditemukan.Dengan kelembutan yang kontras dengan kekasarannya di hutan, jari-jarinya mencari kancing kebaya merah yang dikenakan Wulan. Satu per satu, kancing itu terlepas dari lubangnya, membiarkan kain sutra tipis itu tersibak.Udara sejuk kamar menyentuh kulit lehernya yang jenjang, membuatnya meremang.Kecupan Surya turun dari bibir Wulan yang bengkak, menelusuri garis rahangnya yang tegas, lalu berhenti sejenak di lekukan lehernya yang wangi.Ia menghirup dalam-dalam aroma Wulan, seolah itu adalah udara pertama yang ia hirup setelah lama tenggelam.Bibirnya terus bergerak turun, melewati tulang selangka yang menonjol, menyusuri bahunya yang mulus, dan akhirnya menemukan gundukan dadanya yang membusung, yang puncaknya telah mengeras menanti sentuhan.Mulutnya yang panas dan basah melingkupi puncak itu, menghisapnya dengan hasrat yang d
최신 업데이트 : 2025-11-24 더 보기