Yohan mengernyit, lalu bertanya dengan heran, "Bukannya di SD ada makan siang, ya?"Guru itu menjelaskan dengan hati-hati, "Begini, Leon dulu kondisinya agak lemah. Banyak makanan yang nggak bisa dia makan.""Waktu pendaftaran, ibu Leon sudah berdiskusi dengan kami. Jadi, Leon bawa bekal sendiri setiap hari.""Selama ini memang begitu, tapi hari ini..."Yohan mengangguk. Dia menatap rapat yang terhenti sementara, lalu tanpa berpikir panjang berkata, "Kalau begitu, telepon saja ibu Leon. Aku sedang sibuk sekarang."Guru itu terdiam sebentar, lalu akhirnya bicara pelan, "Kami sudah menelepon, tapi ibu Leon bilang kalian sudah bercerai. Urusan Leon sekarang sepenuhnya jadi tanggung jawab Bapak."Yohan terdiam sejenak, lalu bertanya dengan nada tidak percaya, "Dia benar-benar bilang begitu?"Sebelum guru itu sempat menjawab, Leon sudah menangis sambil berteriak, "Ayah, ibu nggak mau sama aku lagi! Ibu beneran nggak peduli sama aku lagi!"Yohan memejamkan mata. Baru kali ini dia benar-benar
Read more