Share

Bab 27. SAHABAT JADI MUSUH

"Arbi! Keruanganku!"

Tut ...

Mata lelah Arbi mengerjap perih. Di belalakannya mata yang sudah tak kuat menahan rasa kantuk itu. Dilihatnya jam beker yang berada di atas nakas sudah pukul 02:00 dini hari. Mulutnya juga berhenti menguap.

Drttt ... drttt 

Gadis itu hanya melirik sebentar ponselnya yang bergetar sedari tadi. Dengan gontai dia melangkahkan kakinya ke ruang sebelah. Dan tanpa mengetuk pintu dia langsung ngeloyor aja ke sofa yang ada di ruang tersebut. Di bantingnya tubuh ringkih itu ke sofa empuk itu.

"Laporannya, mana?"

Kembali Arbi mengerjapkan matanya tanda kaget.

"Laporan apa?" tanyanya seperti orang bodoh.

Akh-

Arka berdiri dari tempat duduknya lantas berjalan ke ruang sebelah, mengambil berkas yang diminta tadi. Dikerjainnya sebentar, lalu pemuda tampan itu menghampiri gadis yang sedang tertidur dengan pulasnya. Ada senyum simpul di sudut bibir simetrisnya.

Entah sampai sekarang, Ar

Ai

Jadi lebih pelik, msalahnya

| Sukai
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status