Share

Alasan Dinikahi

"Sayang, kan Mas pernah bilang kamu tuh jangan capek-capek. Kamu lagi hamil lho," nasihat Rendra mengelus dahi Kresna.

Ibu hamil itu tadi nyaris pingsan karena merasa pusing. Untung saja Kanti turun tangga dan melihat Kresna duduk terkulai di samping tangga.

Kini, Kresna sudah dibawa ke kamar. Di sebelahnya Rendra duduk setia mengelus dahinya. Tangan Rendra juga memijit-mijit tangan Kresna yang dingin.

"Aku cuma pusing, Mas. Kadang itu emang suka terjadi. Pas pusing suka gelap gitu, tadi aja aku enggak tahu ada Mbak Kanti cuma denger suaranya aja," sahut Kresna lemah.

"Tahu gitu, kamu jangan masak. Biar aku aja yang masak." Kanti masuk membawa nampan berisi semangkuk bubur dan air putih, menaruhnya di atas meja.

"Makan dulu, kamu pasti belum makan, kan?" lanjut Kanti masih berdiri di samping ranjang.

Kresna menoleh, tersenyum lirih. "Makasih, Mbak. Eh, si Tes

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status