Share

Gelagapan

Bu Endang sedikit berubah raut wajahnya karena mendengar pertanyaan Nungki. Ia mengatakan kalau tidak jadi di gedung.

"Saya tidak jadi di gedung mengingat rundingan kerabat di rumah saja. Biar semuanya bisa menikmati masakan di hajatan saja. Biar ngirit juga soalnya setelah menikah nanti banyak keperluan yang akan di tanggung pengantin," ucap bu Endang.

"Bilang saja nggak ada duitnya," sahut bu Sti.

Bu Endang terlihat adu mulut sama bu Sri perihal nggak jadi nikahan di gedung. Mau nikahan di gedung atau tidak yang penting sah tidak ngutang. Tidak ngerepotin tetangga juga. Itu adalah pembelaan dari bu Endang.

"Mulut kamu kok beracun sih. Emangnya yang punya uang cuma kamu doang hah?" tanya Bu endang kesal.

"Loh kalau ada duitnya mah sudah nikah di gedung terus pakai tukang riasnya yang mahal. Ngapain juga loh ngomong bebelit begitu. Banyak omong tapi kenyataan kosong," balas bu SrI.

Suasana tidak seperti yang ku bayangkan mendingan sekarang aku melerai mereka kemudian pulang. Tinggal
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status