Share

Part 29

“Terserah kamu mau percaya sama aku apa enggak, Mas. Sekarang sebaiknya kamu datang ke kantor polisi saja dan bantu istri siri kamu keluar dari sana!”

“Kita jalan sama-sa..” Belum selesai Bima bicara, Velly sudah memutuskan panggilan telepon secara sepihak.

Bima mendengkus kesal. Ia lalu lekas mematikan laptop, beranjak dari tempat duduknya berniat pergi ke kantor polisi.

“Loh, kamu mau ke mana, Sayang?” tanya Arzeti saat melihat lelaki yang sejak dulu dia kagumi berjalan tergesa-gesa keluar.

Bima memang bekerja di perusahaan milik paman perempuan itu, dengan perjanjian akan menjadi kekasih Arzeti jika diterima di perusahaan ternama tersebut.

“Ada urusan sebentar. Aku pamit pulang dulu, ya. Malam ini aku nggak ke rumah karena ada urusan mendesak!” Dia menyambar bibir kekasih gelapnya lalu segera mengayunkan kaki menuju parkiran.

Sepanjang jalan Bima terus saja memikirkan ucapan Velly. Dia sebenarnya sedikit percaya kepada sang mantan istri, sebab ia juga mencurigai kalau Imelda m
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status