Share

Bab 19

"Kerjaannya sudah selesai, Mas?" tanyaku pura-pura tidak tahu dengan kejadian yang dialami Mas Nanang. Dalam hati aku tertawa bahagia dengan kondisinya sekarang.

"Udah kamu jangan banyak tanya!" timpalnya

"Kamu ini dari mana saja, Sari? Ku cari dari tadi nggak ada! Pergi pun juga nggak ijin. Kalau ada apa-apa sama kamu terus gimana?" ucap Mas Nanang.

"Aku habis periksa ke dokter, Mas. Itu kenapa wajah kamu ...." Belum sampai selesai sudah di sahut oleh Mas Nanang.

"Masih tanya lagi! Cepetan ambilkan aku air es, setelah itu kompres wajahku!" titahnya, sambil memegangi wajahnya yang dipenuhi memar.

"Tapi, aku mau ganti baju dulu ya, Mas," pintaku.

"Iya cepetan ganti bajunya! Jangan lama-lama!" katanya setengah menyentak aku.

Aku pun langsung segera masuk kamar dan berganti baju. Setelah itu, aku mengambil air es dan menuju ke tempat di mana Mas Nanang sedang duduk. Dengan segera aku kompres lukanya.

"Aduh, pelan-pelan dong Sari, ini sakit!"

"Iya Mas, ini sudah pelan!" jawabku.

Sesekali
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status