Share

Bab 24

"Di dalam mimpi Ibu. Ibu melihat kamu sedang berjalan tiba-tiba terjatuh. Kemudian kamu nangis kejer. Aku pun datang dan menghampirimu, kemudian Ibu bertanya kepada kamu, 'kenapa kamu menangis Nak?' kamu hanya menggeleng-gelengkan kepala dan tetep kekeh tidak mau menceritakan apapun kepada Ibu. Tapi, kamu baik-baik kan, sayang?"

Mungkin karena firasat seorang Ibu yang cukup kuat. Sehingga aku bersedih pun beliau juga ikut merasakannya.

"Aku baik-baik saja kok, Bu. Jangan khawatir!" Aku berusaha menenangkan Ibu. Namun tak kuasa mataku mulai mengembun, bahkan embun itu pun berusaha kabur dari tempatnya.

Sekarang ibu tambah lebih dekat melihat mataku.

"Tapi, setelah melihat mata kamu ini. Mata kamu berbicara hal lain, Nak. Ibu sangat yakin kalau kamu sedang tidak dalam kondisi baik-baik saja. Kamu tidak akan bisa berbohong dengan Ibu. Ibu bisa melihat kalau ada sesuatu yang ada di dalam lubuk hatimu yang terus dan terus saja kamu pendam sendirian. Ceritakan kepada Ibu, siapa tahu Ibu
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status