Share

Rencana Dipesta Anniversary

Part 24 (Rencana Dipesta Anniversary)

"Hari ini sidang perceraian kamu sama Mauren. Kita udah gak bisa berbuat apa-apa lagi, Den," tutur Bu Sani.

"Benar Bu, Mauren itu ternyata egois. Kasihan Mas Iden. Pantas saja Mas Iden tidak bisa mencintai dia, orang dia serakah," sambung Sheri.

Sambil menikmati sarapan, mereka berbincang-bincang. Rencananya, ketiga perempuan itu akan menemani Iden ke pengadilan agama. Sementara Dea akan dititipkan pada tetangga di sebelah rumah.

Iden masih juga diam, perasaannya campur aduk. Andai ia bisa mengubah waktu, mungkin ia berharap hari ini tidak pernah terjadi.

"Den." Sani menyentuh pundak putranya, membuat Iden seketika terkejut.

Pria itu menoleh, keningnya mengernyit dalam.

"Ada apa, Bu?"

"Sarapan yang benar, Den. Ibu lihatin kamu ngelamun terus. Apa yang kamu pikirkan? Jangan bilang kamu menyesal cerai dengan Mauren." Kalimat itu bagai sayatan pisau yang menusuk dada Iden, jantungnya seperti diremas-remas. Sejak tadi malam ia tidak bisa tidur kar
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status