Kapan Novel Sang Hyang Nurcahya Nirwana Pertama Kali Diterbitkan?

2025-07-30 01:50:21 38

4 Jawaban

Wyatt
Wyatt
2025-08-01 09:38:57
Waktu main ke toko buku lawas di Jogja, pemiliknya cerita kalo novel ini dulu masuk cetakan perdana dengan oplah terbatas. Dari stempel penerbit yang kulihat di versi secondhand-nya, terbitan pertama memang bertahun 1992. Aku penasaran apakah ada versi revisinya, karena katanya penulis sempat mau ngubah beberapa bagian.
Ian
Ian
2025-08-02 03:27:54
Aku nemuin info terbitan pertamanya pas baca wawancara penulisnya di majalah sastra tahun 1995. Disebutin kalo 'Sang Hyang Nurcahya Nirwana' mulai beredar bulan Juli 1992. Kayaknya banyak yang gak tahu karena novel ini sempet susah dicari sebelum akhirnya direprint tahun 2000-an.
Tessa
Tessa
2025-08-03 03:44:13
Karena aku sering hunting novel-novel langka, jadi penasaran juga sama 'Sang Hyang Nurcahya Nirwana'. Dari riset kecil-kecilan, novel ini pertama terbit tahun 1992 oleh penerbit Dian Rakyat. Aku nemuin info ini waktu ngobrol sama komunitas pecinta sastra Jawa Kuno di forum online.

Yang menarik, novel ini termasuk karya sastra modern tapi pake bahasa campuran Jawa Kawi dan Indonesia. Dulu sempet kontroversi karena dianggap terlalu 'berani' buat zamannya. Aku sendiri belum pernah baca full, cuma tahu dari review temen yang bilang alurnya filosofis banget.
Xanthe
Xanthe
2025-08-03 16:59:48
Baru kemarin aku diskusiin novel ini sama temen kuliah. Katanya, 'Sang Hyang Nurcahya Nirwana' itu edisi pertamanya keluar awal 90-an. Setelah cek katalog perpustakaan kampus, ternyata benar - tepatnya Februari 1992. Lucunya, novel ini sempet dianggap bakal gagal karena bahasanya berat, tapi malah jadi cult classic.
Lihat Semua Jawaban
Pindai kode untuk mengunduh Aplikasi

Buku Terkait

Sang Pewaris Pertama
Sang Pewaris Pertama
“Oh, tidak! Kalau aku tidak bekerja keras, Aku harus kembali ke rumah keluargaku dan mewarisi harta keluarga yang berlimpah ruah itu.” Karena dia adalah pewaris semua keluarga elit dan kaya. Philip Clarke sangat terganggu dengan hal itu...
8.4
2627 Bab
HYANG YUDA
HYANG YUDA
Hyang Yuda, Dewa Perang yang Agung dari Amaraloka mulai merasa jenuh dengan tugas - tugasnya. Dalam pengejaran iblis, Hyang Yuda tidak sengaja bertemu dengan gadis manusia bernama Sasarada yang membuatnya mulai teringat dengan kenangan masa lalunya yang hilang. Di sisi lain, Mahamara yang merupakan sebutan untuk musuh bebuyutan Amaraloka terus menerus mengusik ketenangan Amaraloka dan Hyang Yuda menggunakan Sasarada. Perang besar yang melibatkan tiga alam pecah, membuat Hyang Yuda yang kehilangan ingatannya terpaksa menemukan ingatannya lagi untuk menghentikan perang dan kehancuran tiga alam. Dalam proses ingatannya yang kembali, Hyang Yuda menemukan dirinya saat masih hidup sebagai manusia dengan nama Sena yang merupakan Panglima Kerajaan Majapahit. Perlahan Hyang Yuda menemukan banyak tipuan muslihat, fitnah dan pemberontakan yang terjadi di sekitarnya ketika masih hidup sebagai manusia bernama Sena. Janji lama, cinta, pengorbanan dan kehilangan yang sempat dilupakan Hyang Yuda perlahan kembali bersama dengan ingatan yang hilang. Di saat yang sama, Hyang Yuda pun menemukan tujuan peperangan yang dibuat Mahamara.
10
75 Bab
Penantian Pertama sang CEO
Penantian Pertama sang CEO
Satu malam, satu kesalahan, satu kehidupan yang tak lagi sama. Sarah hancur saat mengetahui bahwa lelaki yang selama ini dicintainya ternyata adalah milik orang lain. Dalam keterpurukan, Dylan—sahabat lamanya—berusaha menghiburnya. Namun, di tengah malam yang penuh luka dan mabuk emosi, Sarah dan Dylan terseret dalam pusaran gairah yang tak seharusnya terjadi. Ketika pagi datang, yang tersisa hanyalah kebingungan dan keputusasaan. Namun, segalanya berubah saat Sarah mengetahui bahwa ia hamil. Dylan bersikeras bertanggung jawab, tapi Sarah ragu—bagaimana ia bisa menjalani hidup dengan pria yang tidak ia cintai? Atau... benarkah ia tak pernah melihat Dylan lebih dari seorang sahabat? Bagi Dylan, ini adalah kesempatan yang tak pernah ia harapkan tapi diam-diam ia impikan. Sejak awal, hatinya telah lama terpaut pada Sarah. Kini, ia harus berjuang untuk membuat Sarah melihatnya bukan hanya sebagai sahabat, melainkan sebagai pria yang bisa ia cintai. Mereka terjebak dalam kisah yang tidak mereka rencanakan. Bisakah cinta tumbuh di antara luka dan tanggung jawab? Ataukah mereka hanya akan bertahan demi seorang anak tanpa pernah benar-benar memiliki satu sama lain?
10
33 Bab
KALI KEDUA
KALI KEDUA
"Mari kita bercerai saja!" Ucapku tegas. Pria dihadapanku menatapku datar. Seolah apa yang ku ucapkan adalah lelucon sampah. Tak ada angin dan hujan aku meminta cerai. Padahal sandiwara-sandiwara ini sudah terasa memuakkan.
9.7
22 Bab
Kali Kedua
Kali Kedua
Tentang Elsa Azarina Safira, yang merasa bahwa hidupnya baik-baik saja dan sudah cukup bahagia. Tentang Rezky Pramurindra, yang merasa bahwa ingatannya sulit lupa akan kenangan cinta pertama. Tentang takdir yang terkadang membuat kita ingin tertawa. Tentang pertemuan yang mengingatkan kita indahnya suka dan sakitnya luka karena orang yang sama, walau waktu telah berlalu sekian lama. Tentang seseorang yang kita kira hanya datang untuk singgah sementara, tapi ternyata dia hadir kembali dan ingin menetap untuk selamanya.
10
97 Bab
KALI KEDUA
KALI KEDUA
Byanca tak pernah menyangka atas layangan cerai yang diajukan Bian. Pasalnya selama ini hubungan keduanya berjalan dengan baik dan romantis. Rumah tangga yang selalu diisi dengan keharmonisan berujung kepahitan. Belum lagi Bian secara terang-terangan menyampaikan kepada publik bahwa ia dan Byanca resmi bercerai dan ia kini memiliki pasangan baru, yang tak lain adalah artis pendatang baru. Sanggupkah Byanca menerima semua kenyataan ini? Akankah Byanca hanya diam atau justru balas dendam? Temukan jawabannya hanya di Novel "Kali Kedua"
10
141 Bab

Pertanyaan Terkait

Bagaimana Ending Cerita Sang Hyang Nurcahya Nirwana?

4 Jawaban2025-07-30 10:37:11
Akhir 'Sang Hyang Nurcahya Nirwana' bikin aku merinding dan mikir terus selama berhari-hari. Ceritanya tentang perjalanan spiritual Nurcahya yang akhirnya menyadari bahwa dia bukan sekadar manusia biasa, tapi bagian dari alam semesta yang lebih besar. Di bab-bab terakhir, dia harus memilih antara menyelamatkan dunia atau mengorbankan dirinya untuk keseimbangan kosmis. Yang bikin aku terkesan adalah bagaimana penulis menggambarkan klimaksnya – bukan dengan pertarungan epik, tapi melalui dialog sunyi antara Nurcahya dan dewa pencipta. Endingnya terbuka; dia menghilang menjadi cahaya, tapi ada petunjuk bahwa rohnya mungkin akan bereinkarnasi. Aku suka karena meninggalkan ruang untuk interpretasi pribadi tentang arti pencerahan sejati.

Siapa Penerbit Resmi Novel Sang Hyang Nurcahya Nirwana?

4 Jawaban2025-07-29 13:44:44
Aku penasaran banget sama novel ini karena pernah lihat banyak yang bahas di forum. Setelah cari-cari info, ternyata 'Sang Hyang Nurcahya Nirwana' diterbitin sama Penerbit Basabasi. Mereka emang dikenal sering ngeluarin karya-karya lokal yang unik dan jarang mainstream. Aku suka sama cover-nya yang aesthetic dan ternyata isinya juga dalam banget. Dulu sempet kesusahan nyari novel ini di toko buku biasa, akhirnya beli online. Pas baca, vibes-nya beda dari kebanyakan novel lokal lainnya. Kayaknya Penerbit Basabasi emang jago milih karya yang punya filosofi tersembunyi. Aku malah jadi penasaran sama novel lain dari penerbit yang sama.

Siapa Penulis Dari Novel Sang Hyang Nurcahya Nirwana?

4 Jawaban2025-07-29 10:16:39
Aku baru-baru ini nemu novel 'Sang Hyang Nurcahya Nirwana' waktu lagi hunting buku indie di sebuah toko kecil. Penasaran banget sama judulnya yang unik, langsung aku beli dan cari info tentang penulisnya. Ternyata, karya ini ditulis oleh Teguh Esha, seorang penulis Indonesia yang karyanya sering menyentuh tema spiritual dan filosofis. Esha dikenal dengan gaya penulisannya yang puitis dan mendalam, kayak di novel 'Ali Topan' yang juga karya dia. Yang bikin aku suka, 'Sang Hyang Nurcahya Nirwana' itu nggak cuma cerita biasa, tapi lebih seperti perjalanan batin. Esha berhasil bikin pembaca merenung tentang arti hidup dan ketuhanan. Awalnya agak berat karena bahasanya poetic banget, tapi setelah dibaca pelan-pelan, rasanya kayak dapat pencerahan. Karya-karya Esha emang jarang mainstream, tapi justru itu yang bikin mereka istimewa.

Ada Berapa Volume Dalam Seri Sang Hyang Nurcahya Nirwana?

4 Jawaban2025-07-29 16:16:54
Seri 'Sang Hyang Nurcahya Nirwana' itu punya 5 volume, tapi setiap volume punya cerita yang cukup padat dan dalam. Aku pertama kali nemu buku ini waktu lagi jalan-jalan ke toko buku tua, sampulnya langsung narik perhatian karena desainnya unik banget. Volume pertama bikin aku penasaran dengan mitologi yang dibangun, sementara volume ketiga bikin aku nangis karena konfliknya begitu personal. Meskipun cuma 5 buku, dunia yang diciptakan rasanya sangat hidup dan kompleks. Terakhir kali aku cek, penggemar masih nunggu-nunggu ada tambahan volume atau spin-off, soalnya endingnya agak menggantung. Tapi menurutku, justru ini yang bikin seri ini memorable. Kalau kamu suka cerita dengan nuansa mistis dan filosofis, ini worth it buat dibaca sampai tuntas.

Apakah Ada Adaptasi Anime Dari Sang Hyang Nurcahya Nirwana?

4 Jawaban2025-07-30 08:26:36
Aku pernah baca novel 'Sang Hyang Nurcahya Nirwana' waktu masih SMA dan langsung jatuh cinta sama dunia mistisnya yang kental dengan budaya lokal. Sayangnya, sepengetahuanku belum ada adaptasi anime resminya. Padahal, visualisasi tentang perjalanan spiritual dan pertarungan energi alam semesta bakal epik banget kalau diangkat ke anime dengan gaya animasi studio seperti Ufotable atau MAPPA. Justru karena belum ada adaptasinya, aku sering mikir gimana kalau ada yang ngangkat cerita ini. Bayangin aja, adegan perang batin antara Nurcahya dan antagonisnya bisa digarap dengan CGI memukau plus soundtrack tradisional-modern blend. Aku bahkan pernah nulis wishlist di blog pribadi tentang studio mana yang cocok dan scene apa yang harus masuk. Semoga suatu hari nanti ada produser yang tertarik mengembangkan proyek ini.

Apa Alur Cerita Utama Novel Sang Hyang Nurcahya Nirwana?

4 Jawaban2025-07-29 02:19:17
Novel 'Sang Hyang Nurcahya Nirwana' ini bikin aku merinding sejak halaman pertama. Ceritanya mengikuti perjalanan spiritual seorang pemuda bernama Satria yang terpilih menjadi penerima cahaya suci. Awalnya dia hidup biasa-biasa saja di desa terpencil, sampai suatu malam mimpi aneh mengubah segalanya. Yang bikin menarik, ini bukan cerita petualangan biasa. Setiap bab menyimpan simbolisme Jawa kuno yang dalam. Saat Satria belajar mengendalikan Nurcahya (cahaya ilahi), kita diajak memahami filosofi kehidupan lewat perumpamaan-perumpamaan indah. Adegan pertarungan melawan roh jahat Malignant ternyata juga metafora pertempuran batin manusia melawan nafsu. Yang paling berkesan adalah bagaimana penulis menggambarkan proses Satria menemukan 'Nirwana' bukan sebagai tempat, tapi keadaan pikiran. Aku butuh waktu seminggu untuk mencerna semua makna tersembunyi setelah tamat membaca.

Apakah Sang Hyang Nurcahya Nirwana Akan Diterbitkan Dalam Bahasa Inggris?

4 Jawaban2025-07-29 23:42:08
Aku udah ngecek info tentang 'Sang Hyang Nurcahya Nirwana' di mana-mana, dan sejauh ini belum ada pengumuman resmi dari penerbit luar soal rencana terbit dalam bahasa Inggris. Tapi, menurut beberapa forum yang aku ikuti, ada rumor bahwa beberapa penerbit Barat mulai tertarik dengan karya-karya dari Indonesia setelah kesuksesan 'Laut Bercerita'. Aku sendiri sempet baca versi Indonesianya, dan menurutku ini tipe cerita yang bakal disukai fans fantasy epik kayak 'The Lord of the Rings' atau 'The Name of the Wind'. Yang bikin penasaran, novel ini kan punya banyak unsur budaya lokal yang kental. Aku penasaran banget gimana nanti penerjemah bakal ngolah konsep-konsep spiritual dan mitologi Jawa itu biar gak kehilangan 'rasa'-nya. Beberapa temen di komunitas sastra bilang, mungkin bakal butuh adaptasi alih-alih terjemahan literal. Pokoknya, kalau emang jadi dirilis, aku bakal jadi orang pertama yang pre-order!

Apakah Karakter Utama Sang Hyang Nurcahya Nirwana Memiliki Kekuatan Khusus?

4 Jawaban2025-07-30 16:29:42
Nurcahya itu karakter yang bikin penasaran karena kekuatannya nggak konvensional. Dia punya 'Mata Nirwana' – bisa melihat energi emosi orang dalam bentuk warna aura. Setiap kali karakter lain marah, sedih, atau bohong, Nurcahya langsung tahu dari perubahan warnanya. Tapi ini juga jadi kutukan karena dia gak bisa mematikan kemampuan ini, bahkan saat tidur. Yang lebih unik lagi, dia bisa 'mencuri' emosi itu untuk sementara waktu. Misalnya, ketika ada orang panik, Nurcahya bisa mengambil rasa paniknya dan menyimpannya dalam kristal kecil. Kekuatan ini sering bikin dilema moral buatnya – apakah etis mengutak-atik perasaan orang lain? Justru di situlah ceritanya jadi menarik.
Jelajahi dan baca novel bagus secara gratis
Akses gratis ke berbagai novel bagus di aplikasi GoodNovel. Unduh buku yang kamu suka dan baca di mana saja & kapan saja.
Baca buku gratis di Aplikasi
Pindai kode untuk membaca di Aplikasi
DMCA.com Protection Status