Kritikus Film Menilai Kalau Subtitle Salah Pakai Reside Artinya?

2025-09-16 23:13:51 200

4 Answers

Gabriel
Gabriel
2025-09-17 13:09:33
Aku cenderung melihatnya dari sisi nuansa bahasa: kata 'reside' membawa nuansa formal dan agak asing kalau muncul di teks terjemahan yang seharusnya natural.

Ketika subtitle memuat kata yang terasa tidak cocok, itu bukan cuma soal akurasi makna—itu soal kepercayaan penonton terhadap karakter. Misalnya kalau karakter miskin di pinggiran tiba-tiba pakai diksi kaku, penonton bisa merasakan jarak. Kritik bahwa subtitle "salah pakai 'reside'" sering menuntut agar penerjemah memilih kata yang memulihkan kedekatan itu, seperti 'tinggal' atau 'di rumah'.

Menurutku, hal semacam ini mengingatkan pentingnya membaca ulang dengan suara untuk memastikan setiap baris terdengar seperti ucapan manusia biasa. Aku sendiri jadi lebih peka soal pemilihan kata setelah sering menonton terjemahan yang gagal menjaga suara karakter.
Oliver
Oliver
2025-09-18 10:09:25
Ngomong soal ini, buat aku yang sering nonton banyak film impor, komentar "salah pakai 'reside'" berarti ada ketidaksesuaian suara karakter.

Kadang penerjemah kepengaruh literalitas bahasa sumber dan lupa menyesuaikan ke bahasa target. 'Reside' memang padanan literalnya 'tinggal/bermukim', tapi pemilihan kata harus memperhatikan siapa yang bicara. Seorang remaja nggak bakal bilang 'bermukim', mereka akan bilang 'tinggal'. Selain itu, kalau kata 'reside' muncul karena subtitle menggunakan kata Inggris tanpa diterjemahkan, itu jelas salah fungsi: subtitle harus memudahkan, bukan bikin bingung.

Jadi, kritik itu mengingatkan kita pentingnya naturalisasi. Kalau aku menerjemah, aku selalu cek tone dan usia karakter sebelum memilih padanan kata—supaya penonton dapat pengalaman yang mulus dan nggak tersentak oleh pilihan kata yang aneh.
Piper
Piper
2025-09-19 05:05:21
Ketika aku membaca frasa itu di kritik, yang langsung kepikiran adalah kemungkinan si penerjemah langsung menaruh kata Inggris 'reside' tanpa lokalisasi.

Dalam bahasa Inggris 'reside' berarti 'tinggal' atau 'bermukim', tapi pemakaian kata ini di subtitle sering terasa kaku atau terkesan literal kalau diterjemahkan begitu saja ke bahasa Indonesia. Kritik yang bilang "subtitle salah pakai 'reside'" bisa berarti sang penerjemah memilih kata yang secara makna tidak salah, tapi secara gaya, register, atau konteks dialog terasa aneh. Misalnya karakter biasa ngomong di warung, lalu tertulis 'dia resides di Jakarta'—itu jelas nggak nyambung secara nuansa.

Solusinya simpel: sesuaikan kata dengan karakter dan konteks. Kalau konteks formal, pakai 'bermukim' atau 'tinggal'; kalau santai, cukup 'tinggal di' atau 'numpang di'. Intinya kritik itu biasanya bukan soal kamus semata, melainkan soal rasa alami bahasa yang hilang. Aku suka melihat masalah kecil begini karena sering bikin perbedaan besar antara terjemahan yang terasa hidup dan yang cuma menerjemahkan kata demi kata.
Dylan
Dylan
2025-09-22 22:45:22
Dari sudut teknis aku cenderung mikir masalah itu bisa juga muncul dari proses post-edit atau copy-paste subtitle yang kurang teliti.

Kalau seorang kritikus bilang subtitle "salah pakai 'reside'", bisa jadi ada dua hal: pertama, kesalahan leksikal—penerjemah memilih kata yang secara semantik kurang pas; kedua, ada kemungkinan file subtitle yang dipakai bukan versi final, mungkin berasal dari mesin terjemahan yang belum disunting, sehingga muncul kata bahasa Inggris atau istilah yang belum diadaptasi. Dalam praktik penyuntingan subtitle aku biasanya cek konteks kalimat, durasi tampilan teks, dan juga apakah pilihan kata cocok dengan register. Tools seperti editor subtitle membuat mudah mencari konsistensi istilah: replace atau glossing bulk bisa bantu mengganti semua 'reside' ke 'tinggal' atau 'bermukim' sesuai konteks.

Kalau kamu mau perbaikan praktis, minta versi subtitle yang sudah disunting manusia, atau lihat apakah ada file alternatif. Kesalahan kecil seperti itu seringkali indikator proses penerjemahan yang terhambat waktu, bukan ketidakpahaman total terhadap bahasa.
View All Answers
Scan code to download App

Related Books

ARTI SEBUAH PERBEDAAN
ARTI SEBUAH PERBEDAAN
Perbedaan status yang memisahkan mereka yang diakhiri dengan kerelaan gadis itu melihat pasangannya memiliki kehidupan yang bahagia bersama dengan keluarganya, itulah cerminan cinta sejati dari gadis lugu itu.
10
108 Chapters
Kalau Cinta Jangan Gengsi
Kalau Cinta Jangan Gengsi
Demi menolak perjodohan yang dilakukan Mamanya, Bulan meminta Langit menjadi pacar pura-puranya. Sayangnya rencana yang sudah dia susun rapi berubah menjadi bencana saat Mamanya meminta mereka berdua menikah. Bagaimana kisah mereka selanjutnya? Apa yang akan terjadi dengan Bulan? Apakah mereka menuruti permintaan Mamanya?
Not enough ratings
88 Chapters
Kalau Cinta Kejar Aku!
Kalau Cinta Kejar Aku!
"Sini lo!" tantang Elsa. "Siapa takut!" Elsa Carlista Wiguna, 17 tahun, remaja yang baru beranjak dewasa tiba-tiba saja dijodohkan dengan seorang pemuda tampan tapi tengil bernama Elvano Erlangga yang merupakan musuhnya di sekolah. Mereka dijodohkan karena perjanjian dua keluarga di masa lalu. Keduanya terpaksa menyetujui perjodohan itu karena malas berdebat dengan orangtua mereka. Maka, disepakati pernikahan mereka dilakukan sebelum ujian sekolah secara diam-diam. Di tengah perjalanan cinta mereka, ada saja gangguan dari pihak ketiga yang hampir membuat nyawa Elsa melayang. Mampukah mereka melaluinya? Dapatkah mereka saling membuktikan cinta walau pernikahan mereka dipaksakan?
10
39 Chapters
Kalau Cinta, Pasti Sayang
Kalau Cinta, Pasti Sayang
Aku sudah mencintai suamiku selama lima tahun, tapi tidak pernah mendapatkan balasan apa pun darinya. Hari pertama aku meninggal, suamiku langsung pergi mencari cinta pertamanya. Diwaktu aku hilang, dia hanya berkata dengan senyum cemooh, "Onar apalagi?" Saat dia mengangkat telepon untuk pergi memastikan aku sudah meninggal atau belum, dia kira bisa mengungkapkan kebohonganku. Tapi dia tidak tahu kalau aku sudah meninggal beberapa hari.
7 Chapters
Salah Kamar
Salah Kamar
Kisah lanjutan dari cerbung 'Dinikahi Suami Majikan' mengisahkan perjalanan cinta Anes; anak dari Arya Jovan dan Laili. _Malam pertamaku hancur karena salah masuk kamar. Mahkotaku direnggut di luar kesadaran, oleh lelaki yang bukan suamiku, melainkan office boy hotel. Apa yang sebenarnya terjadi? Apakah ini konspirasi?
10
55 Chapters
Tak Pakai Perhiasan Dikira Melarat
Tak Pakai Perhiasan Dikira Melarat
Dicampakkan karena beda kasta, tak membuatku patah arang. Membuktikan diri bahwa aku bukanlah wanita biasa, tak perlu dengan banyak kata. (Arta). Di usianya yang hampir mendekati kepala tiga, Arta masih fokus pada karir dan membahagiakan mereka yang ada di sekitar. Ia pun selalu tampil bersahaja, hingga sering diremehkan oleh orang di sekelilingnya. Hari-hari yang dijalani wanita itu mulai berubah saat Evan, seorang pengusaha sukses berstatus duda, hadir memasuki kehidupannya. Selain konflik di antara keduanya, Arta dan Evan juga harus menyelidiki dalang di balik semua kekacauan yang menimpa perusahaan mereka, sekaligus berupaya mempertahankan cinta yang terus diuji.
10
39 Chapters

Related Questions

Pembaca Ingin Tahu Reside Artinya Dalam Novel Terjemahan?

3 Answers2025-09-16 16:39:02
Membahas kata 'reside' dalam terjemahan selalu bikin aku ngulik lebih jauh soal nuansa dan nada cerita. Secara paling dasar, 'reside' memang berarti 'tinggal' atau 'bermukim', tapi itu cuma permukaannya. Dalam novel, pilihan penerjemah antara kata-kata seperti 'tinggal', 'menetap', 'bermukim', atau bahkan 'bersemayam' bisa mengubah warna karakter atau suasana. Misalnya, kalau naratornya mufakir atau formal, 'bermukim' atau 'menetap' terasa pas; kalau ceritanya puitis, 'bersemayam' bisa memberi sentuhan magis; sementara 'tinggal' simpel dan natural untuk dialog sehari-hari. Aku sering memikirkan juga aspek gramatikal: 'resides' biasanya diterjemahkan jadi 'tinggal' atau 'bermukim' tergantung subjek, 'residing' bisa jadi 'sedang tinggal' atau 'yang menetap', dan 'resided' aslinya 'pernah tinggal' atau 'telah menetap'. Terus ada konteks hukum atau administratif di mana 'reside' lebih tepat diterjemahkan sebagai 'berdomisili'. Saat menerjemahkan, yang aku utamakan adalah suara tokoh dan konsistensi. Jika tokoh pakai bahasa kasual, 'tinggal di' cukup; kalau tokoh tua atau latar zaman kuno, aku akan pilih 'bermukim' atau 'menetap'. Kuncinya: jangan terpaku ke satu padanan kata, tapi biarkan konteks, nada, dan pembaca yang menentukan pilihan. Itu yang bikin terjemahan terasa hidup, bukan sekadar literal.

Guru Bahasa Menjelaskan Perbedaan Reside Artinya Dan Tinggal?

4 Answers2025-09-16 09:47:51
Kupikir perbedaan dasar antara 'reside' dan 'tinggal' sebenarnya simpel, tapi gampang bikin bingung kalau kita cuma terjemahkan kata per kata. 'Reside' dalam bahasa Inggris artinya menetap atau bermukim di suatu tempat; nuansanya cenderung formal, sering dipakai di dokumen resmi, surat, atau konteks hukum. Contoh: 'He resides in London' terdengar lebih kaku daripada 'He lives in London', tapi intinya sama—menempati suatu tempat dalam jangka waktu yang relatif lama. Sementara itu 'tinggal' di bahasa Indonesia jauh lebih fleksibel. Selain berarti ‘menetap di suatu tempat’ (mis. "Aku tinggal di Bandung"), 'tinggal' juga dipakai untuk menyatakan sisa atau yang tersisa (mis. "Tinggal dua lagi"), bahkan untuk menyuruh tinggal di tempat (mis. "Tinggal di rumah nenek saja"). Jadi kalau kamu langsung ganti 'reside' jadi 'tinggal' di semua konteks, hampir selalu aman untuk arti dasar, tapi jangan lupa arti lain 'tinggal' yang tidak ada padanan langsungnya di 'reside'. Ringkasnya, pakai 'reside' kalau mau terdengar formal atau ketika konteksnya administratif; pakai 'tinggal' untuk percakapan sehari-hari dan banyak idiom lain di bahasa Indonesia. Aku sering menyarankan teman yang belajar Inggris: di tulisan resmi gunakan 'reside' bila perlu, tapi dalam percakapan sehari-hari 'live' jauh lebih natural daripada 'reside'. Aku sendiri masih sering mikir dua kali sebelum pakai 'reside' agar nggak terdengar terlalu kaku.

Penerjemah Resmi Mengecek Konteks Reside Artinya Sebelum Rilis?

3 Answers2025-09-16 13:39:26
Ada satu hal yang selalu bikin aku memperhatikan rilis resmi: ya, penerjemah resmi biasanya memang mengecek konteks kata seperti 'reside' sebelum rilis, tapi prosesnya tidak selalu sesederhana yang orang kira. Dari apa yang pernah kukerjakan dan amati di forum, tim terjemahan resmi cenderung punya beberapa lapisan pengecekan. Pertama, penerjemah akan lihat konteks kalimat — siapa subjeknya, gaya bahasa, apakah itu dialog puitis atau narasi biasa — karena 'reside' bisa berarti 'tinggal', 'bersemayam', atau bahkan 'berada pada' tergantung konteks. Lalu ada editor atau reviewer yang menilai pilihan istilah untuk konsistensi dengan volume sebelumnya dan panduan gaya penerbit. Kadang mereka juga cek catatan lokaliser, glosarium, atau tanya langsung ke pihak lisensor/penulis jika masih ragu. Namun, realitanya kadang tekanan deadline, sumber konteks terbatas (misal hanya naskah tanpa gambar), atau komunikasi lintas bahasa membuat keputusan istilah tidak ideal. Jadi meskipun ada pengecekan, hasil terjemahan bisa bervariasi—dan kalau mendapati penggunaan 'reside' yang terasa aneh, biasanya itu karena kompromi antara waktu, konteks yang kurang, dan gaya lokal yang dipilih. Aku senang kalau penerbit transparan soal proses ini, karena pembaca jadi lebih paham kenapa suatu istilah dipilih.

Penggemar Anime Menanyakan Reside Artinya Pada Subtitle Jepang?

3 Answers2025-09-16 11:57:03
Ketika aku pertama kali lihat kata 'reside' nongol di subtitle, rasanya agak aneh karena bukan pilihan bahasa sehari-hari yang biasa dipakai di terjemahan fandom. Secara sederhana, 'reside' itu biasanya diterjemahkan ke bahasa Indonesia sebagai 'tinggal' atau 'bermukim' ketika konteksnya literal—misalnya menerjemahkan kata Jepang seperti 住む (sumu) atau 暮らす (kurasu). Tapi yang sering bikin orang bingung adalah pemakaian 'reside' untuk hal-hal abstrak: kalau subtitle bilang "the power resides in the sword", itu bukan soal seseorang tinggal di sana, melainkan 'kekuatan itu bersemayam/terletak pada pedang'. Dalam bahasa Jepang biasanya kalimat seperti itu diterjemahkan dari kata seperti 宿る (yadoru) atau 『〜に宿る』atau frasa yang menyatakan keberadaan/asal muasal kekuatan. Pemilihan kata 'reside' seringkali muncul karena terjemahan ingin memberi nuansa formal atau puitis. Di dialog santai karakter muda, translator modern sering pakai 'live' atau 'live in' atau malah langsung 'tinggal di'. Di scene fantasi atau narasi, 'reside' terasa pas karena memberi nuansa mistis. Jadi ketika kamu lihat 'reside' di subtitle Jepang, pikirkan dua kemungkinan: literal (tinggal) atau metaforis (bersemayam/terletak). Lihat konteks, nada bicara, dan siapa yang ngomong—itu bakal bantu kamu menangkap makna sebenarnya. Aku jadi sering cek baris aslinya kalau masih ragu, karena nuansa kecil itu bisa mengubah rasa sebuah adegan.

Editor Bertanya Apakah Reside Artinya Cocok Di Adegan Rumah?

3 Answers2025-09-16 23:49:38
Kalimat sederhana bisa mengubah nuansa sebuah adegan, jadi aku selalu teliti soal kata-kata seperti 'reside'. Waktu aku mengedit sebuah skrip rumah tangga, penulis menulis "They reside comfortably in the old house" dan maksud mereka sebenarnya lebih ke 'rumah itu cocok untuk mereka'—tapi 'reside' sendiri tidak berarti 'cocok'. 'Reside' lebih ke arah 'tinggal' atau 'berdiam di suatu tempat' (lebih formal daripada 'live' atau 'stay'). Jadi kalau adegannya bernuansa sehari-hari dan natural, aku lebih memilih 'live' atau terjemahan 'tinggal di' agar dialog terasa alami. Contoh: "They live in the old house" atau dalam bahasa Indonesia "Mereka tinggal di rumah tua itu". Selain itu perlu diingat ada penggunaan kiasan: kadang 'reside' dipakai dalam kalimat abstrak seperti "Power resides in the king" yang artinya 'kekuasaan terletak pada raja'. Jadi kalau niat penulis adalah menyatakan kecocokan atau kesesuaian, lebih baik gunakan kata lain seperti 'suit', 'fit', atau 'be suitable for', bukan 'reside'. Aku biasanya sarankan penulis mempertimbangkan register—jika ingin terdengar puitis, 'reside' bisa dipakai; kalau ingin natural dan kasual, ganti ke yang lebih biasa. Aku selalu merasa kecil detail kayak gini yang bikin adegan rumah terasa hidup atau canggung, jadi pilih kata yang benar-benar mewakili nuansa yang diinginkan.

Penulis Fanfiction Sering Bingung Reside Artinya Di Dialog Karakter?

3 Answers2025-09-16 04:22:59
Ini salah satu hal kecil yang sering bikin aku mikir ulang gaya bicara karakter: kata 'reside' itu secara harfiah berarti 'tinggal' atau 'berada', tapi nuansanya jauh lebih formal dan kadang terasa puitis jika dipakai di dialog sehari-hari. Kalau kamu lihat 'reside' di teks asli berbahasa Inggris, biasanya konteksnya adalah deskriptif—misalnya "He resides in the capital"—yang kalau diterjemahkan mentah-mentah ke bahasa Indonesia jadi "Ia tinggal di ibu kota" atau kalau mau mempertahankan nuansa formal bisa menjadi "Ia bermukim di ibu kota". Masalah muncul saat penulis memakai 'reside' langsung di dialog karakter yang seharusnya bicara santai; itu bisa bikin karakternya terdengar kaku atau sok tua. Di sisi lain, 'reside' juga sering dipakai secara metaforis, seperti "Hope resides in their hearts" — yang harus diterjemahkan dengan terasa alami, misalnya "Harapan bersemayam di hati mereka". Saran praktis: cek karakter dan situasi. Untuk karakter modern yang ngobrol di kafe, ganti dengan 'tinggal' atau 'hidup di'. Untuk narasi atau karakter berbahasa lebih formal, 'bermukim', 'berada', atau 'bersemayam' bisa lebih pas. Kalau ragu, bacakan dialog keras-keras; kalau bunyinya nggak natural, ubah. Aku sering pakai variasi bahasa sesuai kepribadian tokoh—biar yang baca merasa sedang mendengar orang itu bercerita, bukan membaca kamus. Itu yang biasanya membuat pembaca tetap terhubung.

Pengguna Kamus Online Mencari Contoh Reside Artinya Dalam Kalimat?

4 Answers2025-09-16 17:42:51
Aku selalu kagum melihat bagaimana satu kata Inggris bisa terasa 'tebal' maknanya di konteks berbeda. Kata 'reside' pada dasarnya artinya 'tinggal' atau 'bermukim' — dipakai saat mengacu pada tempat seseorang menetap: misalnya, 'She resides in Jakarta' (Dia tinggal di Jakarta). Aku suka pakai contoh konkret waktu belajar bahasa, jadi ini beberapa variasinya: 'They reside in a quiet neighborhood' (Mereka tinggal di lingkungan yang tenang), 'Many species reside in the rainforest' (Banyak spesies hidup di hutan hujan). Selain arti fisik, 'reside' juga sering dipakai secara kiasan untuk menunjukkan tempat sesuatu bersemayam, misalnya 'Responsibility resides with the manager' (Tanggung jawab ada pada manajer). Aku menemukan kalau membayangkan adegan—karakter yang menetap di kota kecil atau tokoh yang memikul tanggung jawab—membantu mengingat perbedaan nuansa ini. Penutupnya, 'reside' terasa formal dan cocok di tulisan atau dialog karakter yang lebih dewasa dan serius, jadi aku sering pilih kata lain yang lebih santai kalau mau nuansa sehari-hari.

Pembaca Lirik Ingin Tahu Apakah Reside Artinya Berubah Di Lagu?

4 Answers2025-09-16 14:02:15
Setiap kali aku mendengar kata 'reside' dipakai di lagu, yang langsung terlintas di kepala adalah: konteks itu raja. Kata itu secara kamus memang berarti 'tinggal' atau 'berdiam', tapi dalam lirik musik sering kali punya lapisan makna yang jauh lebih emosional. Dalam satu atau dua bar, 'reside' bisa dipakai secara harfiah—misalnya menggambarkan seseorang yang benar-benar tinggal di suatu tempat—tapi lebih sering dipakai secara metaforis: 'you reside in my heart' jelas bukan soal alamat, melainkan tentang perasaan yang menetap. Penyanyi, penulis lirik, dan produser pakai kata-kata seperti ini karena mereka butuh kata yang pas bunyinya, cocok metrum, dan punya resonansi emosional. Jadi maknanya bergeser dari literal ke kiasan tergantung citra yang dibangun di sekitarnya. Kalau kamu mendengar 'reside' di bagian chorus dengan vokal yang mendayu, hampir pasti itu dimaksudkan untuk memberi kesan sesuatu yang menetap, berakar, atau tak bisa digoyahkan. Sedangkan kalau dipakai di verse naratif, mungkin lebih dekat ke arti fisik atau kronologis. Aku sering mencerna lirik dengan melihat keseluruhan lagu—instrumentasi, mood, pengulangan—karena itu memberi petunjuk apakah 'reside' di sana benar-benar berubah makna atau hanya dipakai secara puitis. Akhirnya, cara termudah adalah terima fleksibilitas bahasa: lirik itu ruang berimajinasi, bukan selalu kamus hidup.
Explore and read good novels for free
Free access to a vast number of good novels on GoodNovel app. Download the books you like and read anywhere & anytime.
Read books for free on the app
SCAN CODE TO READ ON APP
DMCA.com Protection Status