Ketua Akatsuki

Ketua OSIS
Ketua OSIS
Memandang sebelah mata anak beasiswa dan kalangan orang miskin sudah menjadi budaya yang terjadi hampir di seluruh sekolah elit. Taruna Bangsa salah satunya. Meski gadis itu memegang jabatan sebagai ketua OSIS, sayangnya ia tak pernah dihormati. Eksistensinya tak pernah mendapat respect oleh sekitar. Ketika hampir seluruh siswa/i menunjukkan secara terang-terangan ketidaksukaan mereka pada sosok gadis bernama lengkap Eva Nur Shafaah itu, maka ketua geng terkenal seantero Jakarta Selatan ini tak pernah sedikit pun peduli. Namun, hal itu tak berlaku lagi karena suatu kejadian yang membuat Eva harus bermasalah dengan sosok Artanabil Hibrizi, ketua geng Kompeni yang paling ditakuti dan berkuasa dalam ranah Taruna Bangsa. Selain menjabat sebagai ketua geng legendaris tersebut, Arta juga merupakan cucu dari pemilik sekolah hingga ia begitu mudah mendapatkan posisi tertinggi yang paling dihormati di kalangan murid TB. Penderitaan yang Eva topang makin terasa ketika Arta mengklaimnya sebagai 'babu'. Bukankah ketos TB terlalu dipandang rendahan? Melakukan apa pun yang diperintahkan Arta tanpa boleh melawan sedikit pun. Hubungan toxic yang dilalui antara sepasang insan. Bukankah si gadis itu terlalu polos dan tulus untuk disandingkan dengan lelaki brengsek itu? Sayangnya di dunia ini semua hal yang tak mungkin dapat menjadi sebuah kemungkinan.
10
81 Bab
Pacarku Si Ketua OSIS
Pacarku Si Ketua OSIS
Aku Nayla Putri, pacar dari Arga Pratama yaitu Ketua OSIS yang sangat populer di sekolah. Hidupku penuh lika-liku sejak berpacaran dengannya. Arga sangat disukai banyak siswi di sekolah, dan itu sering membuatku merasa dikucilkan. Aku menyayangi Arga bukan karena dia Ketua OSIS, tapi karena sosoknya yang memang aku sukai. Namun, ada sesuatu yang tidak bisa kuhindari. Aku tidak mampu melakukannya, tapi juga tidak bisa menolaknya. Apa yang harus aku lakukan?
10
35 Bab
SUAMIKU KETUA GENG MOTOR
SUAMIKU KETUA GENG MOTOR
Viana Rajendra— 17 tahun merupakan siswi yang suka menindas di SMA Galaksi. Viana tidak pernah mendapatkan kasih sayang dari Arthur Rajendra— Ayah kandungnya. Sampai Arthur menjodohkan dirinya dengan ketua Geng motor Verdon di kota Swinden yaitu Sagara Giantara. Viana dan Sagara tidak bisa menolak perjodohan bisnis tersebut. Karena, ancaman Ayah mereka masing yang akan menarik fasilitas yang dimilikinya selama ini. Di usianya yang masih remaja, Viana dan Sagara harus terikat pernikahan sebagai jaminan kerja sama dua keluarga. IG: @_divaaa603
10
189 Bab
Kekasih Rahasia Ketua BEM
Kekasih Rahasia Ketua BEM
Mengisahkan dua orang dewasa muda yang baru lulus dari SMA, Magika dan Azzrafiq bertemu tak sengaja di sebuah cafe, saat Magika sedang melakukan tantangan dari permainan Truth or Dare yang dia mainkan bersama teman-temannya. Hanya dalam satu malam saja, Magika mampu membuat Azzrafiq bertekuk lutut, mereka melakukan hal-hal gila yang belum pernah mereka lakukan sebelumnya, mereka melakukannya atas dasar kesenangan belaka. Keduanya berpikir tak akan pernah berjumpa lagi dan hanya malam ini saja mereka bertemu untuk yang pertama sekaligus yang terakhir. Namun takdir berkata lain, Magika dan Azzrafiq dipertemukan lagi, karena mereka diterima di kampus yang sama dan lebih tak disangka lagi mereka satu jurusan, tapi keduanya saling tidak mengenali karena saat pertemuan malam itu, mereka dalam pengaruh alkohol yang membuat mereka tak ingat apa yang telah terjadi. Azzrafiq yang telah memiliki kekasih, seketika hatinya goyah dan beralih pada Magika saat mereka bertemu lagi, entah sial atau beruntung Magika juga memiliki perasaan yang sama pada Azzrafiq, apakah keduanya dapat bersatu?
10
42 Bab
Ketua Geng itu Suamiku
Ketua Geng itu Suamiku
Ayu, siswi berprestasi dan penerima beasiswa di SMA Garuda, terpaksa menikah muda dengan Arbinata, di panggil Bin, ketua geng motor Garuda Steel yang terkenal nakal dan sering bikin onar. Ketika Ayu tanpa sengaja menyaksikan Bin terlibat dalam konfrontasi berbahaya dengan geng lain, ia terjebak dalam situasi yang tidak terduga. Terpaksa berlayar di antara ketidakpastian dan ketegangan, Ayu harus beradaptasi dengan kehidupan barunya sambil berjuang untuk meraih impian dan kelulusannya. Namun, saat Iky, teman baik sekaligus teman satu geng Bin, mulai menunjukkan perhatian lebih, Ayu terjebak dalam dilema cinta segitiga yang rumit. Di tengah konflik, mereka berjuang melawan musuh bersama dan harapan akan masa depan yang lebih baik. Bisakah mereka menemukan kebahagiaan di antara kekacauan?
10
68 Bab
Nona Incaran Ketua Mafia
Nona Incaran Ketua Mafia
Bella, wanita sederhana dengan senyum hangat dan kehidupannya yang damai, tak pernah menyangka akan terjerat dalam dunia mafia yang dulu sangat dijauhinya. Pertemuannya dengan seorang pria yang ia tolong di malam hari, membawanya ke dalam pusaran konflik, rahasia, dan cinta yang tak terduga. Selain memiliki aura dingin dan tatapan tajam, Shin adalah sosok yang keras dan kejam tindakannya. Sebagai pemimpin dan penguasa kota, ia dikenal sulit didekati seakan ada dinding tak kasat mata. Akan tetapi dinding itu tidak berlaku untuk Bella. Saat cinta tumbuh dalam bayangan antara cahaya dan kegelapan, keduanya harus berjuang melawan tekanan batin antara rasa takut dan keberanian. Mampukah Bella tetap menjadi cahaya di dunia Shin yang gelap? Atau keduanya akan tenggelam bersama dalam kegelapan yang memburu mereka?
Belum ada penilaian
10 Bab

Mengapa Kakak Sasuke Bergabung Dengan Akatsuki?

3 Jawaban2025-10-20 04:06:53

Ada satu sisi kisah Itachi yang selalu membuatku terpesona karena kompleksitasnya yang kasar dan sedih sekaligus.

Itachi bergabung dengan 'Akatsuki' bukan karena dia berubah jadi villain tanpa alasan; ini lebih seperti peran tragedi yang dia pilih sendiri untuk dipakai. Pada dasarnya, ia didorong oleh dua hal besar: melindungi desa dan melindungi adiknya, Sasuke. Para pemimpin Konoha, yang takut pada kudeta Uchiha, memberi Itachi pilihan berat—mengorbankan nama baik keluarga demi mencegah perang. Setelah pembantaian itu, bergabung dengan 'Akatsuki' memberinya kedok untuk menjaga agar ancaman besar (seperti pemburu bijuu) tetap terlihat dari dekat dan bisa dimonitor.

Di sisi personal, Itachi sengaja memilih dijauhi oleh Sasuke. Dengan dianggap pengkhianat, ia berharap adiknya akan tumbuh kuat dan suatu hari membalasnya, sehingga hidup Sasuke tidak lagi dibayangi rasa belas kasihan. Itu kejam tapi juga penuh cinta, dan itu yang bikin karakternya terasa begitu tragis. Menjadi anggota 'Akatsuki' juga membuatnya bisa mengendalikan informasi dan gerak-gerik organisasi itu—semacam operasi intelijen gelap yang ia jalankan sendirian. Jadi, intinya: dia masuk bukan karena ingin menyebar kekacauan, tapi karena menanggung beban yang tak pernah dia mau ratakan ke orang lain. Aku selalu merasa sedih sekaligus kagum melihat betapa besar pengorbanan yang ia pilih untuk melindungi apa yang penting baginya.

Siapa Penulis Novel Yang Memakai Kalimat Selamanya Sampai Kita Tua?

4 Jawaban2025-10-18 01:00:40

Ada satu hal yang selalu bikin aku berhenti di feed: kutipan romantis yang terdengar sangat sederhana tapi mengena — 'selamanya sampai kita tua'.

Kalau menilik gaya, baris seperti itu sering diasosiasikan dengan penulis-penulis modern Indonesia yang gemar menulis prosa pendek dan quoteable lines — nama-nama seperti Boy Candra atau Fiersa Besari cepat melintas di kepala banyak pembaca. Namun, aku juga tahu betul betapa cepatnya kutipan-kutipan ini menyebar tanpa sumber jelas; seringkali mereka dipotong dari puisi, cerpen, atau bahkan caption Instagram lalu menjadi “milik” si pengunggah.

Dari pengamatan pribadiku, cara terbaik adalah melacak konteksnya: apakah muncul dalam bab novel, di akhir sebuah cerpen, atau hanya di status medsos. Aku suka menghabiskan waktu mengecek komentar, melihat siapa yang pertama membagikannya, atau mencari potongan kalimat lebih panjang yang bisa membawa kita ke sumber asli. Intinya, kemungkinan besar baris itu berasal dari budaya penulisan populer yang penuh kutipan singkat, bukan selalu dari satu novel klasik tertentu — dan menurutku, kadang misterinya justru membuatnya lebih manis.

Kenapa Banyak Fanfiction Memakai Tema Selamanya Sampai Kita Tua?

4 Jawaban2025-10-18 11:09:12

Sering kali aku terpana melihat beragam fanfiction yang memilih tema 'sampai kita tua', dan ada alasan emosional kuat di baliknya.

Pertama, frasa itu mewakili keamanan emosional yang susah dicari di karya lain—janji untuk tetap bersama melewati waktu memberi pembaca rasa aman, semacam selimut hangat. Bagi banyak orang, terutama yang tumbuh bersama karakter-karakter fiksi, membaca pasangan favorit bertahan melawan usia dan kesulitan seperti kebutuhan batin: sebuah kompensasi untuk ketidakpastian hidup nyata.

Kedua, dari sisi narasi, tema 'selamanya' itu mudah dipakai untuk mengeksplorasi perkembangan karakter dalam skala yang panjang—anak muda yang tumbuh, luka yang pulih, dan kebiasaan kecil yang jadi ritus cinta. Itu juga memberi ruang untuk detail manis: rutinitas pagi, argumen receh, cucian bersama—hal-hal sepele yang terasa sangat nyata. Aku sering merasa tersentuh ketika penulis menulis adegan sederhana yang menunjukkan bahwa cinta itu bukan hanya ledakan perasaan, tapi pilihan terus-menerus. Aku sendiri suka membaca fanfic seperti itu ketika butuh tidur yang tenang atau mood yang lembut, karena cerita-cerita itu mengingatkanku bahwa kebersamaan sehari-hari juga berharga.

Di Mana Orang Tua Bisa Menemukan Cerpen Hewan Bergambar Gratis?

3 Jawaban2025-09-13 02:09:05

Pencarian cepatku selalu dimulai dari situs yang memang didedikasikan untuk buku anak; aku kerap menemukan banyak cerpen hewan bergambar gratis di sana.

Situs favorit yang sering kubuka adalah 'Storyberries' karena antarmukanya ramah anak dan banyak cerita bergambar yang bisa dibaca langsung di browser tanpa registrasi. Untuk pilihan berkas yang bisa diunduh, 'Free Kids Books' menyediakan PDF gratis yang mudah dicetak, termasuk cerita bergambar bertema binatang. Kalau mau koleksi buku bergambar klasik, 'Project Gutenberg' punya karya domain publik—beatrix potter dan cerita serupa yang masih menyenangkan meski terbit lama. Untuk koleksi internasional berilustrasi yang lengkap, 'International Children's Digital Library' (ICDL) juga layak dilirik.

Di Indonesia, jangan lupa cek 'iPusnas' (aplikasi Perpustakaan Nasional) yang sering menampilkan e-buku anak bergambar dalam bahasa Indonesia; beberapa perpustakaan daerah juga menyediakan akses digital gratis. Tipku: kalau butuh versi audio, 'Unite for Literacy' menambahkan narasi lisan yang membantu anak mengikuti gambar sambil mendengar. Selalu periksa lisensi (public domain atau Creative Commons) sebelum mencetak untuk pembagian. Semoga membantu—aku sering pakai kombinasi situs-situs ini buat sesi baca bareng dan anak-anak selalu antusias.

Bagaimana Pandangan Orang Tua Tentang Jadian Yuk Di Kalangan Anak Muda?

3 Jawaban2025-09-19 00:41:54

Menarik sekali melihat bagaimana pandangan orang tua tentang jadian di kalangan anak muda bisa sangat bervariasi! Satu sisi mereka mungkin merasa khawatir, terutama terkait dengan fokus anak-anak mereka. Dalam banyak kasus, orang tua mungkin berpikir, 'Berpacaran itu bagus, tapi harus ingat Prioritas!' Mereka sering kali lebih mementingkan pendidikan dan persiapan masa depan, padahal dalam prosesnya mencari cinta itu juga bisa menjadi bagian penting dari pembelajaran hidup.

Di sisi lain, ada juga orang tua yang lebih terbuka dan memahami bahwa hubungan romantis adalah bagian dari perkembangan emosional anak. Mereka bisa saja mengatakan, 'Selama kalian saling menghargai dan mendukung satu sama lain, kita tidak masalah dengan pacaran.' Pengalaman mereka di masa muda mungkin membuat mereka bisa lebih mengerti atau bahkan mendukung hubungan anak-anak mereka, memberikan nasihat yang bijak dan harapan agar anak-anak mereka tidak mengalami kesalahan yang sama.

Jadi, bisa dibilang pandangan orang tua tentang jadian ini bisa sangat beragam tergantung dari pengalaman dan nilai-nilai yang mereka pegang. Yang pasti, setiap generasi memiliki cara sendiri untuk memahami cinta, dan itu yang selalu menarik untuk dicermati!

Apakah Orang Tua Membutuhkan Buku Motivasi Untuk Mendidik Anak?

5 Jawaban2025-09-16 03:28:56

Lihat, tiap kali aku ngobrol di taman sama orang tua lain, topik buku motivasi buat mendidik anak selalu muncul dan bikin aku mikir panjang.

Di satu sisi, buku-buku itu ngasih struktur dan bahasa yang gampang dipakai waktu ngobrol soal aturan rumah, rutinitas, atau cara kasih pujian yang efektif. Aku suka ambil satu dua ide dari buku—misalnya teknik menyebut perilaku baik ketimbang memuji sifat tetap—karena cara itu nyata membantu anak mengerti apa yang diharapkan tanpa merasa dicap. Tapi aku juga cepet sadar kalau teori di buku seringkali ideal; gak semua keluarga punya sumber daya, waktu, atau kultur yang cocok buat diterapkan mentah-mentah.

Jadi buatku buku motivasi itu lebih kayak kotak alat: ada skrup yang pas, ada kunci inggris, tapi gak semua mesti dipakai. Kombinasikan bacaan dengan observasi anak sendiri, ngobrol sama keluarga atau sahabat yang dipercaya, dan jangan takut ubah metode sesuai kebutuhan keluarga. Akhirnya, yang paling ngena adalah konsistensi kecil tiap hari, bukan kutipan inspiratif satu malam sebelum tidur. Aku merasa lebih tenang kalau pake buku sebagai bahan eksperimen daripada kitab suci—itu yang biasanya jadi pegangan aku.

Lagu Apa Yang Saya Mainkan Chord Bila Nanti Orang Tuamu?

3 Jawaban2025-09-12 20:52:52

Bawa gitar dan senyum, itu nyaris selalu bekerja—apalagi kalau kamu pilih lagu yang hangat dan mudah dinyanyikan bareng.

Aku biasanya membuka dengan sesuatu yang sederhana dan akrab, misalnya 'Stand By Me' atau 'You Are My Sunshine'. Kedua lagu itu pakai progress chord yang nggak rumit (G-Em-C-D atau C-F-G) sehingga lebih aman kalau tangan masih gemetar. Pakai capo untuk menyesuaikan suara dengan rentang vokalmu supaya nggak terpaksakan. Intinya: jangan berusaha jadi solois heroik; dinamika lembut, tempo stabil, dan vokal jelas akan lebih terasa tulus ke orang tua pasangan.

Setelah pembuka, pindah ke lagu yang sedikit personal tapi tetap sopan—mungkin sebuah lagu kenangan Indonesia seperti 'Kemesraan' atau 'Bengawan Solo' kalau kamu tahu mereka suka klasik. Tutup dengan lagu yang ringan dan hangat, misalnya 'Can't Help Falling in Love' atau 'Perfect' versi akustik, supaya suasana jadi intim tanpa canggung. Latihan transisi antar lagu supaya nggak ada jeda kikuk, dan jangan lupa tunning terakhir sebelum mulai—sedikit effort kecil itu yang bikin kesan rapi. Akhirnya, yang paling penting: mainkan dengan rasa hormat dan senyum, itu lebih nempel daripada trik gitar manapun.

Bisakah Aku Mengubah Chord Bila Nanti Orang Tuamu Tidak Suka?

3 Jawaban2025-09-12 02:41:51

Aku pernah dapat komentar dari orang tua yang bilang nadanya "terlalu sedih" waktu aku latihan nyanyi di rumah, jadi aku paham banget dilema ini. Kalau mereka nggak suka chord asli yang kamu pakai, jawabannya singkatnya: bisa, tapi caranya penting.

Pertama, tanyakan apa tepatnya yang mereka nggak suka—apakah akar masalahnya harmoni yang gelap, disonansi, atau cuma genre yang terasa asing? Kadang orang tua reaktif terhadap suasana, bukan teori musik. Kalau masalahnya mood, ubah saja beberapa minor jadi major, atau kurangi penggunaan akor-akor diminished/augmented yang bikin tegang. Misalnya kalau progression aslinya punya many minor seventh dan chromatic passing chord, coba sederhanakan jadi I–V–vi–IV atau I–IV–V. Itu menjaga melodi tetap sama tapi membuat suasana lebih ramah.

Kedua, jangan takut eksperimen: rekam versi yang kamu suka dan versi yang lebih 'aman' untuk mereka, lalu bandingkan. Terkadang cuma rearrangement instrumen atau menurunkan tempo sudah cukup. Aku sendiri sering bikin dua versi—yang ekspresif buat pentas, dan versi lebih bersih buat keluarga—dan biasanya semua happy. Intinya, kompromi itu bukan pengkhianatan musikal, melainkan jembatan buat bisa tampil tanpa bikin orang rumah risih. Coba santaiin prosesnya dan biarkan musik yang berbicara, bukan drama di ruang tamu.

Siapa Yang Akan Mengajari Anak Bermain Chord Bila Nanti Orang Tuamu Minta?

3 Jawaban2025-09-12 17:22:04

Aku akan memulai dengan hal yang paling sederhana dan paling menyenangkan: lagu favorit anak itu. Saat orang tuaku minta aku mengajari anak bermain chord, aku tahu kalau motivasi adalah kunci, jadi aku nggak akan langsung membuka buku teori yang membosankan. Pertama, kita pilih dua atau tiga chord yang mudah—C, G, Am misalnya—lalu langsung pakai lagu yang sudah ia kenal. Dari situ aku tunjukin posisi jari dengan gambar, lalu biarkan dia mencoba sambil aku menemani dengan tempo lambat.

Langkah berikutnya, aku biasanya pakai metode bermain bareng. Anak-anak belajar lebih cepat kalau mereka merasakan ritme, jadi aku ajak dia memetik sederhana sambil saya yang ngiring. Aku juga sering pakai permainan: siapa yang bisa ganti chord tanpa lihat, atau buat mini challenge hitungan empat. Selain itu, aku kasih akses ke beberapa aplikasi dan tutorial yang ramah anak seperti 'JustinGuitar' atau beberapa video YouTube yang interaktif, biar dia bisa latihan sendiri dengan cara yang seru.

Yang paling penting buatku adalah sabar dan memberi pujian spesifik—bukan sekadar "bagus", tapi "mantap, jari telunjukmu sudah lurus saat tekan senar". Aku juga atur sesi latihan singkat tapi konsisten, misalnya 10–15 menit setiap hari, agar tidak bikin bosan. Kalau anak mulai serius, baru deh kita masuk ke variasi strumming dan sedikit teori harmoni, tapi selalu dikaitkan dengan lagu yang dia suka. Akhirnya, melihat anak ketawa saat berhasil memainkan lagu sederhana itu rasanya worth it banget.

Apakah Teknisi Perlu Menyesuaikan Chord Bila Nanti Orang Tuamu Hadir?

3 Jawaban2025-09-12 09:59:43

Aku selalu mikir soal momen ketika keluarga datang nonton, karena suasana itu bikin aku lebih hati-hati soal pilihan musik dan teknisnya.

Kalau yang dimaksud 'teknisi' di sini adalah orang yang ngurusin sound dan instrument, jawabanku: iya, perlu ada penyesuaian—tapi bukan berarti ubah total. Menyesuaikan chord biasanya lebih ke aspek transposisi dan voicing daripada mengganti lagu. Kalau vokalis utama terasa ngos-ngosan karena harus nanggung nada tinggi, teknisi atau pemain harus siap transpose turun satu atau dua nada, pakai capo atau set keyboard transpose. Itu jaga kenyamanan dan kualitas suara supaya nggak pecah di depan orang tua. Selain itu, teknisi sound juga bisa menyesuaikan EQ supaya nada-nada mid tinggi yang tajam diratakan; chord yang complex dengan disonan tinggi bisa dicabut atau disederhanakan dengan voicing yang lebih hangat.

Di sisi lain, ada juga faktor budaya: orang tua kadang lebih suka aransemen familiar, nada yang lembut dan tempo tidak terlalu cepat. Jadi, aku biasanya minta teknisi siap punya dua versi: versi 'ringan' dengan chord dasar dan backing minimal, serta versi 'full' kalau suasana lebih santai. Intinya, penyesuaian itu soal empati sama audiens, bukan cengkok teknis semata — dan kalau semua pihak respect, tampil jadi nyaman buat semua termasuk orang tuamu.

Jelajahi dan baca novel bagus secara gratis
Akses gratis ke berbagai novel bagus di aplikasi GoodNovel. Unduh buku yang kamu suka dan baca di mana saja & kapan saja.
Baca buku gratis di Aplikasi
Pindai kode untuk membaca di Aplikasi
DMCA.com Protection Status