"Ampun, Mas. Sudah cukup, aku sudah lelah tidak kuat lagi," rintih Anna dengan badan yang sudah lemas.
"Kali ini aku memaafkanmu tapi tidak untuk kedua kalinya suatu saat nanti." jawab Rama yang menyingkirkan badan nya dari atas Anna.
Anna hampir terlelap merasakan lelah di badan nya, hingga dia tidak mampu ke kamar mandi untuk membersihkan diri nya.
"Silahkan tinggal di apartemen ini sesuka hatimu, kamu boleh mengunjungi orang tuamu sesekali. Bukan kah itu lebih baik? Setiap hari di rumah itu membuatmu di peras bukan?" tiba-tiba saja Rama berucap seperti itu, sebelumnya Rama ini lelaki yang gaya bicaranya sangat halus.
"Tapi ingat jangan sekalipun membawa pria lain ke dalam apartemen ini. Meskipun aku jauh dan tidak sedang mengunjungimu aku pasti akan tahu. Contohnya seperti beberapa hari yang lalu," imbuh nya lagi.
.
Anna yang kesal dengan perlakuan semena-menanya memilih memberontak.
"Betul aku memang butuh uang untuk menghidupi keluargaku, tapi saat ini aku seperti terikat denganm