Keesokan harinya, Giselle kembali bekerja. Setelah kejadian semalam, Giselle tidak sadar bila ia mabuk berat. Pagi tadi ia mendengar dari Elodie kalau Papanya yang membawanya pulang.
Papa yang Elodie maksud, sudah pasti Dean. Dialah yang mengantarkan Giselle pulang semalam.
Pagi ini, Giselle melangkah ke dalam kantor seperti biasa. Namun, derap langkah Giselle terhenti saat ia melihat Dean baru saja keluar dari dalam ruangan direktur.
Dean pun menatapnya sambil tersenyum saat Giselle berjalan ke arahnya.
"Selamat pagi, Pak Dean," sapa Giselle dengan wajah malu dan gugup.
"Pagi, Giselle," balas Dean dengan senyuman manisnya. "Apa kau masih mabuk?" tanyanya.
"Hah?" Giselle langsung mengangkat wajahnya cepat, ia menatap Dean yang kini terkekeh menatapnya.
Giselle kembali tertunduk dan menggelengkan kepalanya antara malu-malu dan juga merutuki dirinya sendiri.
"Saya ingin mengucapkan terima kasih karena semalam sudah mengantarkan saya pulang," ucap Giselle dengan kepala te