Hung Mao juga terkejut ketika ada bel rumah yang berbunyi. Sudah bertahun-tahun dia tidak menerima tamu bahkan saudara-saudara atau adiknya tidak mau berkunjung karena dia sangat miskin. Sedangkan saudara dan adiknya sudah sukses.
Hung Mao mencuci tangannya dengan air yang ada di sebelah pintu pagar. kemudian mengelap kering dan membetulkan kacamatanya. Segera dia menghampiri pintu pagar.
Di depan pagar ada tiga pria yang berpakaian sangat rapi. Dua berdiri dan satunya duduk di kursi roda.
"Mau nyari siapa, Tuan?" tanya Hung Mao pada Chen Fu yang duduk di kursi roda didampingi dengan Felix dan Austin
"Maaf Pak Tua. Saya mencari istri saya.
Namanya Mei Yan."
"Tuan ini siapa?" tanya Hung Mao lagi.
"Chen Fu."
"Hah,anak saya belum punya suami. Saya tidak merasa menikahkan anak saya. Mungkin Tuan salah orang dan salah alamat," ucap Hung Mao bingung.
Tangan Chen Fu meminta pada Felix untuk mengeluarkan bukti pernikahan dengan Mei Yan. lalu menunjukkan kepada Hung Mao.