Share

BAB 14 - Trauma Masa Lalu

Ponsel Gibran berdering di atas nakas, dengan malas ia meraih ponselnya dan mengecek siapa yang menelpon di saat dirinya sedang santai seperti ini. Terlihat jelas nomor seorang wanita yang kebetulan sedang dibicarakan oleh Gibran dan Farrel. Ia adalah Hanum Aini.

“Tuh kan, gue bilang apa? Pasti dia nyariin gue,” kata Gibran pada Farrel dengan tersenyum simpul. Ia segera mengangkat telepon dan berkata, “Halo?”

“Temuin aku di caffetaria sekarang juga!” cetus gadis itu dengan singkat lalu mematikan sambungan teleponnya sepihak. Gibran yang bingung segera mengecek kembali ponselnya, ia mengerutkan keningnya bingung, mengapa Hanum tiba-tiba mengajaknya ketemu? Padahal biasanya kalau ia rindu akan segera ke rumahnya untuk menemui.

“Kenapa lo tiba-tiba diam?” tanya Farrel setelah mendapati sahabatnya terdiam mematung. Gibran tidak memperdulikan Farrel dan langsung menghabiskan semangkuk serealnya dengan cepat. Ia

SYLVIAAZ

Bersambung...

| Sukai
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status