Share

46

Waktu yang ditunggu-tunggu bagi kelas 9 pun tiba. Waktu di mana terakhir kalinya pergi ke bukit doa bagi kelas 9 tetapi pertama kali bagi kelas 7 dan 8.

Sepulang sekolah Satya berjanji pada Felicia untuk menemani membeli persiapan besok siang.

Sang gadis yang tengah menanti teman laki-lakinya pun dibuat gemas karena terlambat 15 menit. Dirinya tidak menunggu di ruang tamu karena terdapat oma Rizya yang tengah menelepon tantenyamenelepon.

Dengan nafas tersengal-sengal Harnefer mengetuk pintu kamar Felicia. "Ci, Felicia Ananta," panggil Harnefer.

Felicia bertanya-tanya dengan lelaki di hadapannya yang keadaan bagaikan selesai dikejar anjing.

"HP loe buka," pinta Harnefer. Felicia merogoh saku celananya untuk menuruti perintah lelaki di hadapannya.

"Loh!"

"Lah loh lah loh. Pegel tau nggak dari kamar opa ke kamar loe. Tuh anak orang udah di depan rumah. Gue telepon nggak diang---"

"Mohon maaf kita serumah buat apa telponan?" tanya

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status