Share

Tragedi Ela

Sikap yang Anita tunjukkan terkesan dingin. Kenya mendekatinya, namun Anita menatap lurus ke depan. Tatapan begitu kosong, lalu Gendis mendekat.

"Kak," gumam Gendis.

"Ini Anita, dia salah satu sahabatku." Kenya yang seolah mengerti akan maksud dari Gendis langsung memperkenalkan Anita pada Gendis dkk.

"Tapi, kenapa tatapannya kosong seperti itu?" bisik Gendis yang tidak berani menatap mata Anita.

"Anita, kamu baik-baik saja?" tanya Kenya.

Angin berhembus, kabut langsung menyelimuti hutan.

Tiba-tiba suara petir dengan bersamaan terdengar cekikikan,"kikikikik!"

Gendis dan Kenya berpegangan tangan, begitu juga dengan Sena, Mila, Gandi, Doni, dan Asegaf. Semuanya seolah menjadi malam, semakin mencekam dengan udara yan

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status