Share

Bab 10. Trauma Kanaya

Setelah acara pernikahan selesai, Kanaya mengajak Jayden untuk beristirahat di dalam kamarnya. Mereka berdua berada di dalam kamar, dengan Kanaya duduk di depan meja rias.

"Apa mau saya bantu?" tawar Jayden saat melihat Kanaya kesulitan melepas singa pengantin yang terdapat di atas hijabnya.

"Apakah tidak merepotkan?" tanya Kanaya dengan keraguan.

"Tidak," jawab Jayden dengan tulus. Dia berjalan mendekati Kanaya, dan dengan lembut Jayden mengulurkan tangannya untuk membantu melepas aksesoris yang menempel di atas hijab Kanaya.

"Cantik," ucap Jayden dengan penuh kagum saat melihat wajah istrinya melalui cermin.

"Siapa?" tanya Kanaya dengan gugup.

Jayden menunduk, dan dengan suara lembutnya dia berbisik di samping Kanaya, "Istriku."

Wajah Kanaya langsung memerah, dan detak jantungnya berdegup kencang. Dia memalingkan wajahnya ke samping, mencoba menyembunyikan perasaannya.

"Su-dah, Jay," ucap Kanaya dengan
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status