Share

64. DI ANTARA DUA PILIHAN

Setibanya Fadli dan Tazkia di rumah sakit tempat di mana Damar berada, Fadli harus menerima kenyataan pahit atas kepergian Damar untuk selama-lamanya.

Akibat insiden penusukan tersebut, Damar kehilangan banyak darah, terlebih waktu dari kejadian penusukan tersebut dengan waktu saat Damar ditemukan warga jedanya cukup lama. Itulah sebabnya nyawa Damar tak bisa diselamatkan.

Mungkin jika saja Damar mendapat penanganan lebih cepat setelah kejadian berlangsung, besar dugaan, nyawa Damar bisa terselamatkan. Hanya saja, semua kembali lagi pada takdir Tuhan.

Damar pun dinyatakan meninggal dan kini mayatnya masih dalam proses autopsi oleh pihak medis dari kepolisian.

"Permisi, dengan Pak Fadli?" Tanya salah seorang polisi yang baru saja keluar dari ruang autopsi jenazah.

Fadli yang memang masih mencoba menghubungi kerabat Damar diminta untuk tetap stay di rumah sakit baik oleh pihak medis atau pun pihak berwajib.

"Dari data ponsel milik korban, ditemukan pesan singkat bahwa tadi malam, anda d
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status