Share

Curhat

"Iya, Pak, saya lagi mau berangkat ini," kata Savira pada orang di seberang sana.

Ponselnya diapit antara pundak juga rahangnya, sementara tangannya sibuk mengunci pintu rumah.

Hari ini Axel begitu cepat ke kantor, biasanya pria itu sampai di kantor satu jam setelah Savira sampai, bahkan bisanya semua meja juga ruangan pria itu sudah rapi dia baru datang. Tapi... Hari ini beda, Axel datang lebih awal dan meneleponnya.

Huh, harusnya semalam dia tidak mengizinkan Axel menginap di rumahnya kalau ujung-ujungnya Axel berangkat ke kantor pagi-pagi sekali. Tadi Savira membangunkan Axel saat adzan di masjid berkumandang, dia menyuruh Axel untuk pulang dan shalat di rumah pria itu. Tidak mungkin Axel shalat dengan baju yang kotor.

"Jangan lama," balas Axel di sana.

Savira berdecak kesal.

"Saya ke kantor itu bawa motor, pastinya nanti di jalan juga macet, ditambah lagi

Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status