Share

Bab 10 POV Amran

Part 10

"Kak, boleh minta minum?" tanya seorang gadis berkuncir dua menghampiriku yang tengah berada di depan kulkas.

Aku bingung siapa gadis itu. Aku tidak punya adik perempuan, ada pun Angga adik laki-lakiku yang super rese.

"Nih," ucapku menyodorkan sebotol air dingin.

Anak itu berlari kecil. Aku mengikuti kemana dia pergi dan berhenti tepat di kamar mbok Iin.

Mau apa dia di sana. Mungkin saudara mbok Iin yang sedang berkunjung ke sini.

Aku segera pergi dari dapur dan menuju ke dalam kamar untuk melanjutkan tugas kuliah. Tiba-tiba saja ada seseorang yang masuk dan merengek ingin di ajarkan membuat PR. Tidak lain dan tidak bukan dia adalah Angga. Adik laki-laki yang menjengkelkan.

Aku beranjak dari kamarku dan menuju ruang tamu tempat Angga membuat PRnya. Anak perempuan itu ada di sana juga. Aku t
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status