Share

Tidak Perlu Khawatir

Hai readers, cerita ini hanya fiktif belaka ya. Kalau ada kesamaan nama tokoh, tempat kejadian ataupun cerita, itu adalah kebetulan semata dan tidak ada unsur kesengajaan.

Semoga suka, selamat membaca🤎

 🌼🌼🌼

Hera makin lama merasa jengah dengan situasi hening ini.

Kayla yang menatap 'sesuatu' pada Wafa sementara terlihat beku dan tidak mengatakan sepatah kata apapun.

Sepertinya ini karena Kayla yang baru tau bahwa resepsi pernikahan mereka akan dilaksanakan di hotel mewah.

"Hm, Kayla udah makan?" Tanya Hera mencoba mencairkan suasana.

"Alhamdulillah udah Tante." Balas Kayla seandanya, kemudian ia kembali melihat ke arah Wafa.

"Oh gitu, hm..," Bola mata Hera terlihat berputar, ia kembali mencari topik. "Mau makan lagi ngga? Kebetulan Tante masak ikan bakar gurame."

"Makasih banyak Tante, aku masih kenyang."

"Kalo dessert mau? Kebetulan si Dila buat cheese cake."

Merasa tak enak hati,
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status