Share

PERSETERUAN SAHABAT

Sudah sekitar satu jam lamanya, ketiga pria itu berkumpul disebuah ruangan lain di rumah dokter paruh baya itu. Tiga cangkir teh yang disajikan Martin belum ada yang menyentuhnya sama sekali.

Suasana berubah tegang saat Richie mengeluarkan kepingan stempel lilin berwarna merah darah dari belakang kantung celananya.

Jack memelototi Richie. “Kau membodohiku, Richie!”

Richie menggeleng. Kemudian dia beralih kepada Dokter Martin yang telah mengamati stempel itu lebih dari dua kali dan membolak-baliknya. Sebagai kolektor barang antik, Martin mencoba menakar tahun stampel itu dibuat.

“Stempel ini asli. Kemungkinan dibuat sekitar sepuluh atau lima belas tahun yang lalu. Aku juga menelitinya dari serpihan kertas yang menempel di belakang stempel,” tutur Martin.

Richie mengerjapkan matanya. “Alfa Boss nampaknya sengaja memasukkan aku ke kandang Hayden. Dia telah merencanakan pembunuhan terhadapku dengan matang. Dasar keparat!”

Jack semakin taja

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status