Share

DIASINGKAN DAN DISALAHKAN

"Tapi ...,"

"Maaf Nona tolong jangan mempersulit kondisi ini! Kami hanya menjalankan tugas!"

Kalau dipikir-pikir dengan hati nurani tidak ada penjaga yang tega untuk membuat Lola tetap berada di dalam rumahnya dan menjalankan hukuman dari ayahnya. Tapi mereka tidak ada pilihan. Mereka digaji untuk itu. Lagipula bukankah semua orang tua tidak akan pernah menyakiti putrinya?

Dengan berat hati pengawal-pengawal itu mencoba menutup pintu dan membiarkan Lola di dalam meskipun mereka juga tidak enak melihat lelehan air mata Lola

"Aku nggak bisa keluar!"

Hanya kata-kata lirih itulah yang keluar dari bibir Lola kemudian di saat yang bersamaan

"Non, apa mau disiapkan sarapan paginya?"

Sapaan asisten rumah tangga baru saja terdengar di telinga Lola di saat dirinya masih membalikkan badan menatap ke pintu rumahnya. Pembantunya datang dari belakang dan ini membuat Lola menghapus air matanya dulu, dia tidak ingin terlihat menangis walaupun Lola yakin kalau pembantunya pasti tahu dirinya baru saja
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status