Share

Episode 35 Anak Pembawa Petaka

Yuan terbangun di kamarnya pada dini hari, matahari masih bermalas-malasan menampakkan diri. Dia mengingat kembali kejadian kemarin, tangan yang menyentuh tanah tandus itu masih terasa. Dalam hati kecilnya ada perasaan nyaman dengan tempat itu. Ada keinginan untuk kembali lagi ke dunia bawah. Segera dia tepis pikiran itu, itu bukan dunianya. 

“Krisan,” panggil Yuan. 

Roh angin itu keluar dalam wujud makhluk kecil seukuran telapak tangan Yuan. Pakaian dan rambutnya berwarna putih dengan sepasang sayap berbentuk bulan sabit.

“Pangeran, Anda memanggil saya?” 

“Ya, apa kau pernah ke dunia bawah? Seperti apa dunia bawah yang dulu?” Yuan memandang makhluk kecil yang duduk di kusen jendela.

“Sangat indah, waktu i

Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status