Home / Rumah Tangga / DINIKAHI PRIA PLAYBOY / S2 - Kita Harus Putus, Lex!

Share

S2 - Kita Harus Putus, Lex!

Author: Jezlyn
last update Huling Na-update: 2025-04-04 07:00:51

Selesai makan malam bersama dan kini Adeeva sudah berada di dalam kamarnya pun justru tak bisa tidur malam ini. Banyak hal yang tengah dipikirkannya mala mini. Dari siapa yang meneror ke kantornya. Meski sudah menduga dan mencurigai kalau ini semua perbuatan Elizabeth. Dan mengetahui fakta yang ada jika Leonel bukanlah anak kandung dari Marinka. Adeeva merasa kasihan dengan perempuan tua itu dan sangat salut karena menutup rahasia besar ini sangat rapi. Dan ketiga jika Adeeva belum bertemu dengan Alex untuk mengakhiri hubungan yang tidak bisa dilanjutkan lagi.

Banyak hal yang dpikirkan membuat kepalanya terasa akan meledak. Belum lagi kontak di ponselnya saat ini hanya nomor Leonel saja. Dan ponsel miliknya masih dipegang oleh Leonel. Aiiiissshh … rasanya ingin marah tapi selalu ingat pesan Marinka untuk selalu menjaga Leonel. Ah, takdir yang menyebalkan.

Untung saja selain cantik Adeeva juga memiliki otak cerdas meski suka turun ke dengkul. Adeeva langsung memb

Patuloy na basahin ang aklat na ito nang libre
I-scan ang code upang i-download ang App
Locked Chapter

Kaugnay na kabanata

  • DINIKAHI PRIA PLAYBOY   S2 - Saling Merindukan

    Setelah cerita panjang lebar mengenai Darrel dan mendapat jawaban yang sangat gamblang dari Alex membuat Adeeva mengangguk paham.Apalagi Adeeva tahu dan kenal dengan dia. Sudah pasti rasa penasaran sangat menggebu-gebu di hatinya meski tidak ia tampakkan. Dan rasa penasaran itu sudah terjawab jelas saat ini.Lebih bersukurnya lagi jika hubungan dirinya dan Alex sudah berakhir tanpa susah payah seperti Leonel dan Elizabeth. Tidak ada drama mengamuk atau marah-marah meski awalnya Adeeva kaget karena Alex seperti enggan mengakhiri hubungan ini namun, untungnya sikap dan sifat Alex sangatlah dewasa dan mengerti perasaan orang lain. Itu yang membuat Adeeva bangga dengan pria itu.Dan siapapun yang mendapatkan pria itu adalah perempuan beruntung karena sifatnya pengertian dan sangat memahami perasaan lawan jenisnya.Tok. Tok. Tok.Sontak Adeeva terkejut kala pintu ruangan dirinya diketuk oleh seseorang. Ya, ia sudah berada di kantornya lagi setelah urus

    Huling Na-update : 2025-04-04
  • DINIKAHI PRIA PLAYBOY   S2 - Melepas Rasa Rindu

    Merasa suaminya sangat berharap dan menginginkan pun membuat Adeeva mengangguk malu-malu. Apalagi kalau tidak dikasih ngeri jajan di luar.Senyum lebar pun langsung menghiasi bibir keduanya. Dan tak lama Leonel segera merapatkan tubuh mereka dan segera meraih bibir ranum sang istri untuk segera mencecapnya.Mulailah mereka berdua saling melepaskan rindu satu sama lain dengan saling menggebu-gebu. Mengeksplor seluruh tubuh satu sama lain tanpa tersisa sedikitpun.Di malam yang dingin ini mereka berdua mulai mencumbu seperti indahnya bintang. Menyusuri lorong-lorong rindu yang menggelorakan jiwa. Saling mendekat dan melekat tanpa kata dan suara. Hingga mereka saling meleburkan hasrrrat dalam satu cinta.Sampai pagi menjelang mereka pun terhempas dan mengeerang hingga merasakan indahnya dunia.“Morning wife,” sapa Leonel dengan suara seraknya.Mendengar suaminya menyapa pun membuat Adeeva mulai membuka matanya perlahan dan tersenyum

    Huling Na-update : 2025-04-05
  • DINIKAHI PRIA PLAYBOY   S2 - Pagi Yang Indah Berkat Istri

    Leonel terkejut dituding mengintip oleh Adeeva. Pasalnya tidak mengintip saja sudah melihatnya tadi waktu mandi bersama dan bercinta semalaman. Ini pikiran istrinya ada-ada saja.Lain hal dengan Adeeva yang sedang merutuki dirinya sendiri karena hal bodoh yang baru saja diucapkannya.Entah kenapa otak cerdasnya kini seperti berpindah tempat menjadi di dengkul sih. Jelaslah Leonel bisa melihat kalau sekarang di depan ia berdiri itu kaca semua. Kenapa juga ia tidak menyadari itu sejak awal. Dasar bodoh bodoh bodoh.“Sudah tidak usah dibahas,” kata Adeeva yang langsung membalik badan dan ingin berjalan keluar ruangan ini. Namun suara Leonel membuat Adeeva merutuki otak cerdasnya yang benar-benar pindah tempat.Adeeva tersenyum sambil membalikkan tubuhnya menghadap ke arah Leonel. “Tas-ku ada di luar. Aku malu keluar dengan rambutku yang masih acak-acakan seperti ini. Jadi tolong ambilkan, ya, hehe.” Adeeva pun tak lupa memperlihatkan

    Huling Na-update : 2025-04-05
  • DINIKAHI PRIA PLAYBOY   S2 - Leonel Tidak Kirim Cokelat Ternyata

    Leonel pun melepaskan pelukannya dan membelai wajah Adeeva lembut. “Jangan pernah berbuat nekad yang membahayakan dirimu sendiri, mengerti?”Adeeva diam. Ia padahal habis ini akan pergi mendatangi apartemen Elizabeth dengan bertanya kepada Alex.“Hm.” Adeeva tersenyum agar suaminya tidak usah terlalu khawatir akan keadaannya yang baik-baik saja saat ini. “Sepertinya aku harus segera ke kantor. Ini sudah sangat siang nanti aku bisa menjadi pemimpin yang tidak baik lagi.”“Rasanya ingin mengurungmu saja di sini.”Adeeva terkekeh pelan. “Nanti kau tidak konsen bekerja justru terus menggodaku.” Adeeva langsung berdiri dan segera melangkah pergi menuju ke arah pintu setelah kembali berpelukan dan saling mencumbu satu sama lain di depan Brandon yang masih tetap diam dan fokus menatap tablet.“Jaga dirimu baik-baik.”“Hm.” Baru dua langkah akhirnya Adeeva menoleh da

    Huling Na-update : 2025-04-06
  • DINIKAHI PRIA PLAYBOY   S2 - Persiapan Honeymoon

    Satu minggu kemudian.Akhirnya tiba hari ini baik Leonel dan Adeeva telah disibukkan oleh packing soal honeymoon mereka. Mengingat satu minggu belakangan Leonel benar-benar lembur dan kerja keras pun kini akan terbayar dengan perginya honeymoon dengan sang istri.“Apa nggak kebanyakan?” tanya Leonel heran.“Tidak. Ini tuh udah paling sedikit kita bawanya. Kau tahu kan di sana lagi musim dingin. Jadi memang harus banyak bawa baju sama mantel.”“Ya sudah terserah kau saja. Yang penting jangan lupa lingerie hitam dibawa.”Mendengar itu membuat Adeeva langsung melempar sandal rumahan ke arah Leonel karena sejak tadi dia selalu berkata seperti itu. Selalu mengingatkan membawa lingerie hitam.“Kau kenapa melempar sandal, hm?”“Lagian kau menyebalkan.”Adeeva bersungut kemudian pipinya langsung merona merah jika otak Leonel kembali kotor. Kenapa sih hatinya gampang seka

    Huling Na-update : 2025-04-06
  • DINIKAHI PRIA PLAYBOY   S2 - Honeymoon Ke Korea

    Awalnya Adeeva paling antusias dan senang karena akan berlibur ke Negara para oppa. Namun, baru sampai bandara internasional Incheon dia sudah merasakan 3L; lelah, letih, lesu, dan merasa seluruh tubuhnya pada sakit. Ditambah perutnya yang terasa sangat nyeri ini.“Are you oke?”“Hm.”Melihat sang istri yang sudah pucat dan berkeringat dingin pun membuat Leonel tampak khawatir. Dia langsung menyuruh Adeeva bersandar ke dadanya saat mobil jemputan sedang menuju ke hotel di mana mereka akan menginap nantinya.Rasa keindahan yang sudah diawang-awang pun lenyap sudah. Pikiran Adeeva hanya kasur dan segera rebahan.Bahkan Leonel sudah menyuruh sopir agar cepat melajukan mobilnya supaya cepat sampai. Namun tetap saja sang sopir lebih memilih mematuhi segala peraturan lalu lintas.Dan kurang lebih sejam sepuluh menitan mereka sampai di hotel four seasons. Leonel pun langsung ke bagian resepsionis dan segera diantar menuju ke kamar yang akan menjadi

    Huling Na-update : 2025-04-07
  • DINIKAHI PRIA PLAYBOY   S2 - Tersedak Soju

    Selesai mandi dengan waktu yang cukup lama, Adeeva keluar dengan wajah yang begitu segar. Ia tersenyum menatap suaminya yang sedang duduk di atas ranjang sambil menatapnya haus.“Kau kenapa menatapku begitu?”“Memangnya tidak boleh?”“Boleh sih, tapi aku ngeri lihatnya. Mirip singa kelaparan.” Habis mengatakan itu Adeeva langsung menepuk jidadnya sendiri kalau Leonel kan memang siang. isst, kenapa dengan otak cerdasnya ini sih.Saat Adeeva menuju ke lemari pun ia merasa diintai dan diawasi oleh sepasang mata yang tengah menyorot tajam. Sesekali Adeeva menoleh ke belakang dan mendapati Leonel yang sedang tersenyum devil.“Kau kenapa begitu, sih?”Leonel tak menjawab justru langsung beringsut dari tempat tidur menuju ke arah Adeeva dan mengusap lembut pundak sang istri yang membuat merinding. Apalagi embusan napas hangat Leonel menyapu tengkuk leher Adeeva yang membuatnya semakin dibuat meremang.

    Huling Na-update : 2025-04-07
  • DINIKAHI PRIA PLAYBOY   S2 - Isi Tenaga Untuk Begadang Nanti

    Adeeva sudah kembali lagi ke tenda penjual makanan tadi. Namun makanan miliknya ternyata sudah tidak ada di meja hingga membuatnya diam membeku. Rasanya ingin makan lagi tapi ia baru sadar kalau tidak bawa uang. Mana belum nukar uang juga ke dalam bentuk won.Rasa sebal dan kesal langsung saja menyelimuti hatinya. Adeeva keluar tenda dan berjalan menuju ke arah hotel di mana ia dan Leonel menginap.Saat berjalan pun sengaja kaki ia hentak-hentakkan di jalanan yang sudah mulai tertutup salju itu. Sorot mata Adeeva pun menatap ke depan sekilas dan melihat jika Leonel masih tetap berdiri di tempat semula dengan tatapan bingungnya.“Kok balik lagi?” tanyanya.“Nggak jadi makan.”“Kenapa?”“Nggak usah banyak tanya.”Adeeva terus berjalan tanpa berhenti sedikit pun. Bahkan ia tahu jika sang suami mulai mengikuti langkahnya di belakang.Mengingat masih kesal dan juga malu jika ia tidak b

    Huling Na-update : 2025-04-08

Pinakabagong kabanata

  • DINIKAHI PRIA PLAYBOY   S2 - Ada Yang Melamarmu Dan Kamu Masih Tidak Serius!?

    Setelah makan siang bersama dengan Alex. Adeeva memilih untuk kembali ke rumah untuk berganti pakaian sebelum nanti Baim menjemputnya. Apalagi pakaian yang dikenakan terasa bau asap sate.Saat sedang berganti pakaian, dan kembali mempertebal make-up yang dipakai. Adeeva terkejut dengan kedatangan Kiki yang menghampirinya.“Bun,” sapa Adeeva, meski fokusnya saat ini sedang di depan cermin. Tangannya sibuk memegang lipstik untuk memoles bibirnya agar tidak pucat. Apalagi ia tadi habis makan yang otomatis sedikit berantakan dan mulai terhapus.“Tadi pergi kemana?” tanya Kiki.“Ke warung sate dekat-dekat sini.”“Terus sekarang mau ke mana lagi?”“Mau ke taman bermain sama Baim. Katanya buat ngehibur Ayesha.”“Tujuan dia ke sini untuk apa?”“Siapa, Bun? Baim?”“Pria bule itu.”“Alex?”“Hm.”

  • DINIKAHI PRIA PLAYBOY   S2 - Menepati Janji Untuk Menikahimu

    Merasa bingung membuat Adeeva lebih memilih untuk segera pergi ke kamar mandi dan berdandan secantik mungkin. Saat sedang memoleskan lipstik, telinganya mendengar suara bel dipencet. Adeeva sudah menduga jika itu adalah Alex. Buru-buru Adeeva segera melanjutkan kegiatan dandan-nya dan segera keluar kamar untuk membuka pintu.Namun, saat sedang berjalan menuju ke arah pintu. Bundanya sudah lebih cepat membuka dan Adeeva bisa menangkap suara seseorang yang memang tidak asing di telinganya. Adeeva berdeham pelan sebelum keluar menuju ruang tamu.Saat yang bersamaan, tamu itu masuk karena bundanya mempersilakan. Dan di saat itu pula Adeeva melihat tatapan mata tajam dari bundanya yang memberikan peringatan karena pria yang diceritakan Adeeva sebagai kekasih atau selingkuhan di Barcelona itu benar-benar datang.“Hai Alex, apa kabar?” sapa Adeeva sambil tersenyum ramah.“Baik. Senang bertemu denganmu. Aku pikir tidak bisa menemukanmu. Untung s

  • DINIKAHI PRIA PLAYBOY   S2 - Mulai Ada Rasa

    Drrt. Drrt. Drrt.Adeeva langsung meraba-raba ke arah sembarang untuk mencari ponselnya. Apalagi ia semalam sudah menghabiskan waktu telepon berjam-jam dengan Baim. Ya, hubungan Adeeva dan Baim saat ini mulai semakin dekat juga intens. Terlebih Adeeva selalu berbinar dan senang jika sudah membahas soal Ayesha. Dan, Baim pun sudah mengetahui konflik atau keadaan Adeeva yang tidak bisa memiliki anak hingga memperboleh Ayesha untuk dianggap sebagai anak-nya. Baim merasa prihatin mendengar kisah Adeeva yang dicampakkan oleh pria bule itu. Baginya, pria seperti itu sangatlah tidak gentleman.“Halo.”“Morning,” sapa seseorang di seberang telepon sana. Adeeva yang terkejut langsung segera membuka matanya. Ia melotot tak percaya jika yang menelepon saat ini adalah Alex.Dengan susah payah, Adeeva mencoba menjawab sapaan Alex. Ia berdeham pelan dan menelan ludahnya susah payah agar kerongkongannya tidak terasa kering.“A-

  • DINIKAHI PRIA PLAYBOY   S2 - Mulai Perhatian

    Adeeva pun terkejut saat memahami ucapan Kiki. Dia langsung terpekik hingga membuatnya meloncat dari atas kasur yang membuat Kiki semakin bingung.“Bunda, seriusan Adeeva tidak ada hubungan apa-apa sama dia. Kami profesional aja sebagai pemilik kafe dan customer. Bunda ingatkan kalau Adeeva pernah cerita jika ada customer menyebalkan? Nah dia itu customernya—yang ternyata klien Ayah.”“Kok dunia bisa sesempit ini, sih?” komentar Kiki menanggapi.Adeeva pun hanya mengangkat kedua bahunya tidak tahu. Ia langsung berjalan mendekat ke arah ranjang dan duduk di depan Kiki.“Kata Ayah dia duda anak satu. Istrinya meninggal saat lahiran. Katanya pendarahan gitu, Bun. Adeeva ngelihat anaknya itu kasihan banget. Anaknya padahal cantik banget, Bun. Nasib dia malang banget enggak bisa melihat dan merasakan sesosok Ibu.”“Siapa sih nama itu customer?” tanya Kiki, penasaran.“Baim.”

  • DINIKAHI PRIA PLAYBOY   S2 - Canggung Seperti Anak ABG Jatuh Cinta

    Adeeva merasa canggung saat ini. Bahkan lidahnya terasa kelu untuk mengucapkan kata perpisahan. Maksudnya akan pamit pulang. Alhasil ia hanya diam mematung saja saat ini. Hingga akhirnya Baim langsung berdeham pelan dan menyuruhnya duduk.“Silakan duduk, saya enggak mau membuat seorang tamu kakinya keram karena terlalu lama berdiri.”Adeeva tersenyum, dan segera duduk. “Terima kasih.”“Hm.”Bahkan kini Baim ikut duduk di seberang Adeeva. Ia membuang muka saat Adeeva ingin menatapnya. Entah kenapa ia menjadi salah tingkah sendiri seperti ini. Bahkan Baim sudah berkali-kali berdeham untuk menetralkan rasa gugup yang dirasakannya.Tak lama, Bi Surti turun dari lantai atas. Bibirnya mengulas senyum tipis melihat interaksi yang sangat begitu kaku itu.“Bi,” panggil Baim.“Iya, ada apa? Tadi Ibu Ziva hebat banget lho bisa membuat Ayesha tertawa. Dia sepertinya nyaman digendongan Ibu Adee

  • DINIKAHI PRIA PLAYBOY   S2 - Cocok Jadi Ibu Pengganti

    Pada akhirnya Adeeva pun menerima permintaan dari sang ART itu untuk masuk ke rumah yang didesain ala mediterania. Awalnya Adeeva menolak karena ingin langsung pulang saja. Namun, melihat sang ART yang begitu memohon membuat Adeeva terpaksa mengiyakan.“Kalau boleh tahu nama Ibu siapa?” tanya ART itu dengan sopan.“Oh, nama saya Adeeva Putri Anggara, tapi panggil saja Adeeva.”“Nama yang cantik. Hampir mirip sama mamanya Ayesha, ya.”Adeeva mengerut bingung saat mendengar ucapan itu. Adeeva enggak paham kenapa ART ini seperti gencar sekali menjodohkan dirinya dengan bos-nya itu. Padahal baru juga bertemu.“Ibu Adeeva mau minum apa?” tanya ART itu, sambil menaruh bayi gembul itu ke sebuah bouncher. Adeeva yang melihat bayi itu merasa gemas sendiri. Bawaannya pengin gigit pipi yang tampak tembam itu.“Apa aja, tapi air putih saja.”“Kalau begitu saya permisi dulu mau ambi

  • DINIKAHI PRIA PLAYBOY   S2 - Kepikiran Sama Sosok Baim

    Sudah hampir seminggu ini Adeeva tidak melihat sesosok Baim datang ke kafenya. Apalagi pertemuan terakhir dia dengan Baim berlangsung tidak baik. Entah kenapa Adeeva menjadi kepikiran saat ini.“Zia, pelanggan aneh itu enggak ke sini?”Zia menggeleng pelan. “Udah hampir semingguan ini dia enggak datang, Kak. Bahkan sore pun tidak datang.”Adeeva yang memang berjaga pagi hingga siang saja tidak tahu kondisi kafe di sore hingga malam hari. Karena Adeeva harus menemani grandma-nya di rumah. Adeeva ingin lebih banyak menghabiskan waktu bersama sang grandma. Akan tetapi hari ini ia sengaja berjaga sampai tutup kafe karena merasa penasaran dengan pria bernama Baim itu.“Apa dia malu mau datang ke sini lagi setelah tahu kalau aku anaknya dari pemilik kafe?” gumam Adeeva, menerka-nerka. “Tapikan kalau emang suka makan di sini tinggal datang aja seperti biasa. Enggak usah pikirin soal keributan kemarin dong. Ih engga

  • DINIKAHI PRIA PLAYBOY   S2 - Pria Itu Namanya Baim

    Adeeva menatap bingung ke arah pria itu. Bahkan saat pria itu telepon dengan seseorang menggunakan bahasa sunda membuat Adeeva hanya mengerutkan kening bingung. Pasalnya ia tidak tahu arti yang diucapkan pria yang entah siapa namanya.Setelah selesai berbicara. Pria itu langsung berbalik badan dan menatap Adeeva sengit. Karena ia sudah pasti akan menang dari cewek tengil di depannya ini.“Kita tunggu sebentar lagi pemilik kafe ini akan datang,” ucapnya dengan gaya watados-nya.Adeeva semakin mengerutkan kening bingung kala mendengar ucapan ngawur pria itu. Pemilik kafe-nya ia sendiri. Memangnya menunggu siapa? Apa menunggu ayah Ryan?“Oh ya? Memang siapa nama pemilik kafe ini?” tantang Adeeva, jemawa.“Tentu Pak Ryan Anggara.”“Hahaha, itu Ayah saya.”“Halah, ngaku-ngaku kamu. Bawahan aja bisa belagu begini, ya. Anaknya Pak Ryan itu di luar negeri ikut suaminya. Masa anaknya

  • DINIKAHI PRIA PLAYBOY   S2 - Belagu Vs Songong

    Mau tidak mau saat ini Adeeva maju sendiri untuk melayani customer aneh itu. Adeeva sudah siap mendengarkan semua menu pesanan dari mulutnya. Namun, sudah berdiri sekitar sepuluh menitan tidak ada ucapan apapun dari mulut pria itu yang membuat Adeeva dongkol.“Bapak mau pesan apa?” tanya Adeeva kemudian.Tetap saja Adeeva hanya didiamkan oleh pria itu. Dia lebih sibuk membolak-balik buku menu dan dilakukannya berulang yang membuat kepala Adeeva terburu mengebul mengeluarkan asap putih.“Ekhem! Bapak ingin pesan apa? Dari tadi saya perhatikan kalau Bapak hanya membolak-balik buku menu tanpa mau memesan.”Adeeva terkejut kala pria itu justru menaruh buku menu dan berdiri menghadap ke tubuh Adeeva yang tingginya benar-benar lumayan. Adeeva saja sedada pria itu hingga membuatnya langsung mendongak.“Pelayan cerewet! Kemarin-kemarin saja tidak ada kamu suasana kafe ini aman. Saya pikir kamu dipecat hingga saya merasa lega.

Galugarin at basahin ang magagandang nobela
Libreng basahin ang magagandang nobela sa GoodNovel app. I-download ang mga librong gusto mo at basahin kahit saan at anumang oras.
Libreng basahin ang mga aklat sa app
I-scan ang code para mabasa sa App
DMCA.com Protection Status