Share

Bagian 14

Alan mencari tahu keberadaan Rima melalui nomor telepon. Hingga akhirnya ia menemukan istrinya itu ada di sini dan sedang tertawa nyaman bersama Galih, seolah tidak ada sesuatu yang sedang terjadi.

Ia masih mematung di sini, seolah tak ada keberanian untuk mendekat, ia khawatir Rima akan semakin menjauh ketika ia memaksa untuk tak berjarak.

"Alan tidak menghubungimu?" tanya Galih.

Rima menggelengkan kepala pelan. "Dia tidak akan masalah ketika aku tidak ada, justru dia akan senang, sejak dulu sering kali terganggu dengan segala sikapku."

"Langkah apa yang akan kamu ambil?"

Rima menggelengkan kepala pelan. "Menurutmu apa berpisah lebih baik?"

"Tidak tahu. Hidupmu, kamu sendiri yang tahu harus mengaturnya kemana."

Rima menghela napas. Sementara Alan berbalik arah menuju mobilnya. Per
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP
Comments (4)
goodnovel comment avatar
Louisa Janis
mereka punya anak tinggalkan Alan secepatnya Rima jangan lagi berharap
goodnovel comment avatar
Syahril Fatir Zaty
si alan brengsekn, udah menghamili gayatri
goodnovel comment avatar
istriyangdisyng
sy ikut sakit membacanya
VIEW ALL COMMENTS

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status